Informasi Profil
- NamaSophie Turner
- Tempat LahirNorthampton, Inggris
- Tanggal Lahir21 Februari 1996
- KebangsaanInggris
- PekerjaanAktris, Model
- Tahun Aktif2011-sekarang
Sophie Turner adalah seorang aktris dan model yang berasal dari Inggris. Ia lahir di Northampton, Inggris pada 21 Februari 1996. Ia terlahir dari pasangan Sally dan Andrew. Turner telah menjadi anggota dari Playbox Theatre Company sejak ia berusia tiga tahun. Ia memiliki dua saudara yang lebih tua. Turner merupakan salah satu pemeran Sansa Stark di Game of Thrones. Ia juga mengaku memiliki seorang tutor pada set Game of Thrones sampai ia berusia 16 tahun.
Dengan kerja kerasnya, ia mendapatkan nominasi di Screen Actors Guild Award untuk Performa Terbaik dari Ensemble di Drama Series. Selain itu ia juga menerima nominasi sebagai Young Artist Award sebagai pemeran pendukung terbaik untuk TV Series.
Turner juga membintangi film televisi, yakni The Thirteenth Tale tahun 2013 dan debut filmnya di Another Me tahun 2013. Ia pernah bermain pula di Barely Lethal (2015) dan bermain sebagai Jean Grey di X-Men: Apocalypse tahun 2016.
Jadi Tokoh Utama di Film Baru
Sophie Turner, aktris pemeran karakter Sansa Stark di serial Game of Thrones besutan HBO, akhirnya didaulat menjadi tokoh utama dalam sebuah film untuk pertama kali di sepanjang kariernya. Dilansir dari Ace Showbiz, Rabu (13/8/2014), bintang yang saat itu berusia 18 tahun itu bermain dalam film bertajuk Mary Shelley's Monster yang diambil dari novel Inggris karya penulis klasik Mary Shelley yang juga terkenal dengan Frankenstein. Sophie Turner tampil di film ini bersama Jeremy Irvine (War Horse) sebagai penyair Percy Shelley, suami dari Mary.
Gabung X-Men: Apocalypse, Aktris Game of Thrones Tidak Kaget
Aktris muda Sophie Turner yang terkenal berkat perannya sebagai Sansa Stark di serial Game of Thrones garapan HBO, baru-baru ini telah mendapat peran sebagai Jean Grey dalam X-Men: Apocalypse. "Saya pikir mungkin salah satu alasan mereka memilih saya untuk Jean karena mereka melihat sisi gelap dari Sansa. Mungkin mereka berpikir, 'Oh, Phoenix, Jean Grey.' Saya pastinya melihat banyaknya persamaan di sana... Jean berjuang dengan kekuatannya... Dan tidak diterima di dunia manusia," ujar Turner kepada IGN. Ditambahkannya, "Saya pikir dalam Game of Thrones, itu semacam cara Sansa merasa bahwa dia benar-benar ingin menjadi seorang putri / ratu yang normal dan hidup di kehidupan normal - dan dia tidak, karena semua kekacauan ini terjadi. Saya pikir Jean, sedemikian rupa, merasakan itu."