Bagi Erika dan Stephen Jones, mengetahui bayinya mengidap Down Syndrome bahkan sebelum dilahirkan ke dunia adalah kabar yang meremukkan hati. Belum lagi dengan kabar bahwa di kehamilan Erika yang memasuki usia 30 minggu, bayi yang dikandungnya sudah terkena tumor berbahaya di otak kecilnya. Orang tua mana yang tidak sedih mendengar kabar ini.Namun, hal tersebut tak lantas membuat mereka sedih berkepanjangan. Syukurlah bayi yang kemudian diberi nama Abigail ini lahir dengan selamat. Meski harapan hidupnya kecil sekali, tapi bukan berarti tak ada momen indah yang bisa didokumentasikan, Demi bisa selalu mengenang momen-momen indah bersama Abigail, Erika dan Stephen lalu membuat dokumentasi foto. Dengan bantuan seorang fotografer yang juga teman mereka, Huszcza pemilik 8.09 Photography, mereka membuat dokumentasi foto yang sangat mengagumkan.

Bunda, apakah Anda pernah memperhatikan apa yang dilakukan bayi Anda setiap bulannya dari usia 1 hingga usia 12 bulan? Perlu kita tahu, setiap bulannya, selama masa pertumbuhan dan perkembangan, bayi memiliki berbagai moment dan aktivitas yang terus mengalami peningkatan.  Dilansir dari laman facebook.com/ArchiDesiign, bayi dengan pertumbuhan normal, setiap bulannya setidaknya mengalami kenaikan tinggi badan sepanjang 1 inci. Bayi juga mengalami kenaikan badan dan mengalami berbagai perkembangan menarik lainnya. Penasaran apa saja perkembangan dan pertumbuhan bayi dari usia 1 hingga 12 tersebut? Berikut galeri fotonya. Selamat menikmati dan semoga bisa menjadi inspirasi serta pelajaran berharga bagi setiap orang tua. Khususnya, untuk orang tua baru.

Video bayi yang memberi reaksi tak terduga saat buku yang dibaca orang tuanya ditutup.

Layaknya orang dewasa, bayi juga butuh tidur yang berkualitas, ladies. Ini tips-tips untuk menjaga kualitas tidur si kecil.

Saat si kecil susah dan rewel makan, apa yang harus dilakukan?

Di jaman yang seperti ini ada baiknya untuk benar-benar selektif saat memilih babysitter. Simak tipsnya hanya di sini Ladies.

Video ini memperlihatkan seorang bayi yang terlihat susah sekali untuk tersenyum.

Wahana Visi Indonesia selenggarakan Aksi ASI.

Potret bayi yang bergaya kodok ini dibuat dengan menggunakan teknik khusus.

Sandi Ford (36 tahun), fotografer asal London ini punya teknik tersendiri dalam memotret bayi. Ia bisa memotret bayi dengan "gaya kodok" menggunakan sebuah teknik yang hanya dikuasai oleh beberapa orang. Apa itu? Yaitu teknik "membisiki bayi" (baby-whispering technique). Wah, teknik apalagi itu?Ibu dari tiga anak ini telah menghabiskan waktu tiga tahun menyempurnakan teknik untuk membuat bayi-bayi mungil ini bisa berada dalam posisi bertopang dagu dengan kedua kaki dilipat seperti ini. Sandi akan membuat bayi tertidur lelap terlebih dahulu sebelum diarahkan memiliki posisi unik tersebut. Selain itu, ruang pemotretan pun diatur sedemikian rupa supaya hangat dan bisa membuat bayi merasa nyaman.Seperti apakah hasil jepretan Sandi yang butuh keahlian khusus ini? Yuk, kita intip deretan fotonya di bawah ini, Ladies.

Berikut adalah tips bagaimana cara memperkenalkan makanan padat kepada bayi Anda.

Apakah Anda punya pengalaman memiliki bayi dengan rambut super tebal? Atau mungkin kenal dengan seseorang yang memiliki bayi berambut lebat? Sejumlah bayi memang bisa memiliki rambut yang lebih lebat dari kebanyakan bayi lainnya. Hal ini bukanlah sesuatu yang aneh. Kenapa? Karena, dilansir dari dailymail.co.uk, Dr Bud Zukow mengatakan kalau lebatnya rambut bayi bisa dipengaruhi oleh genetika dan etnis. Sejumlah bayi ada yang lahir dengan rambut lebat tapi kemudian rambutnya menipis saat sudah tumbuh makin besar, hal ini terbilang normal karena dipengaruhi oleh perubahan hormon.Saat bayi berada di dalam kandungan, ia akan mendapat kadar hormon yang tinggi dari ibunya. Saat ia akhirnya lahir, maka kadar hormon yang ia terima akan berkurang. Sehingga rambutnya tak akan selebat saat ia berada di dalam kandungan. Ketika rambut bayi masuk ke siklus pertumbuhan rambut yang baru, rambut lama akan rontok dan bisa menyebabkan kebotakan. Rambut baru yang tumbuh nantinya akan lebih kuat, lebih lebat, dan bisa jadi warnanya berbeda dengan rambut pertamanya dulu. Tapi kalau rambutnya terlalu banyak berkurang saat usia sudah mencapai enam bulan, ini bisa jadi pertanda ia mengalami gangguan gizi atau kesehatan. Berikut ini potret sejumlah bayi yang memiliki rambut super tebal. Bahkan ada yang memiliki rambut jabrik dan malah terlihat makin menggemaskan. Seperti apa foto bayi-bayi lucu ini? Yuk, intip deretan fotonya di bawah ini.