Selain Love Story, ini sederet lagu hits Taylor Swift di separuh awal perjalanan kariernya.

Demi wujudkan impian Acha Septriasa, Irwansyah rela mempertaruhkan nyawanya.

Kata cinta memang terdengar manis, tapi rupanya ada hal yang jauh lebih penting dari sekadar ungkapan I love you. Apa itu?

Jatuh cinta adalah momen menyenangkan bagi siapa pun. Lalu, laki-laki seperti apa yang paling pas mendampingi kita, yang menjamin tak akan ada lagi kata patah hati di hari-hari kita bersamanya? Belajar dari 4 laki-laki ini sebelum bertemu the one-mu.

Kisah cinta penuh dengan lika-liku. Gagal dalam hubungan cinta atau memiliki perjalanan cinta yang tak mulus, kerap membuat kita patah hati dan melontarkan janji tak akan lagi jatuh cinta. Yakin?

Bermula dari obrolan sore kami dengan Dewi Sandra soal laki-laki romantis atau setia yang lebih pas jadi pasangan hidup, muncul ide menanyakan topik seru ini kepada Fimelova. Ketika itu Dewi Sandra, sambil tersenyum penuh makna, mengaku mengidamkan sosok yang setia untuk menua bersamanya, “Ya, aku lebih suka laki-laki yang setia, juga romantis…tapi, setia nomor satu!” Bagaimana denganmu?

Sadar maupun tidak, laki-laki punya ketakutan mendalam pada komitmen. Itu kata Diana Kirschner dalam bukunya, Love in 90 Days. Benar saja, tak jarang laki-laki memilih kabur saat perempuan meminta kejelasan status, atau mengulur waktu ketika didesak berumah tangga. Salah satu penyebabnya ada pada 4 poin ini.

Kabar soal Kanye West-Kim Kardashian masih akan mewarnai laman gosip sampai beberapa waktu ke depan, itu prediksi kami. Melengkapinya, hubungan John Mayer-Katy Perry pun kembali jadi perhatian. Kisah asmara mereka belum benar-benar usai.

Mencintai, artinya siap menerima pasangan, termasuk soal sejarah panjang hidupnya? Hal ini menjadi sekadar wacana ketika kenyataannya masa lalu sama seperti mimpi buruk, untuk beberapa orang.

Ditanya soal menikah tanpa cinta atau saling mencintai tapi tak menikah, lebih dari 50% Fimelova menginginkan adanya kejelasan status dalam hubungan mereka ketimbang memenangkan perasaan. Nah, bagaimana kalau diminta lagi untuk memilih antara punya satu cinta dalam ikatan resmi atau banyak cinta tapi tanpa komitmen?