Daripada ngejulid nggak karuan lebih baik mulai resolusi ini, selain bikin kualitas diri jadi lebih baik, hari-harimu juga terasa lebih produktif.

Akhir 2016, Ibu saya meninggal dunia karena kanker payudara. Lalu Ayah saya meninggal dan saya terbelit utang piutang.

Tahun kemarin aku dihadapkan dengan sebuah perpisahan. Aku dan pacarku yang sudah memiliki keseriusan ini harus berpisah.

Keguguran yang kualami dan kehamilan yang belum kunjung datang membuatku lelah.

Seringkali kita merasa rintangan yang sedang kita hadapi sudah tidak kuat lagi untuk dilewati.

Saya adalah seorang karyawati, seorang ibu dengan 2 anak dan seorang istri dengan suami yang mempunyai pekerjaan yang tidak tetap.

Proses menuju pendewasaan bukanlah proses yang memaksa untuk bersikap sesuai tuntutan, tapi sesuai sebagaimana kondisi dan waktunya.

Setelah mama meninggal 3 tahun lalu, aku terlalu sering menyendiri. Aku terlalu menyakiti diriku sendiri.

Kami berangkat memang agak telat, di tengah jalan kami menabrak motor lain.

Aku dan suami yang biasanya santai dengan hubungan LDM belasan tahun ini, mendadak menjadi resah.

Jangan cari duit terus, ingat menikah. Jangan pilih-pilihlah, inget umur.

Dari yang awalnya bisa mencapai 42 kg, perlahan-lahan berat badanku hanya berada pada kisaran 37-38 kg.