Informasi Kota
- NamaKabupaten Kepulauan Anambas
- Ibu KotaTarempa
- BupatiDrs. Tengku Mukhtaruddin
- Wakil BupatiAbdul Haris
- Luas Area590,14 km2
- Populasi 200741.341 jiwa
- Kepadatan70,05 jiwa/km2
- Zona WaktuWIB
- Website Resmiwww.anambaskab.go.id
Kabupaten Kepulauan Anambas ialah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas area sebesar 590,14 km2. Populasi kabupaten Kepulauan Anambas terhitung per tahun 2007 sebanyak 41.341 jiwa dengan kepadatan penduduk 70,05 jiwa/km2. Saat ini, Kabupaten Kepulauan Riau dipimpin oleh Bupati Drs. Tengku Mukhtaruddin bersama dengan wakilnya Abdul Haris. Kabupaten ini memiliki pusat ibu kota, yaitu Tarempa. Pada masa kolonial Belanda Tarempa merupakan pusat pemerintahan di pulau tujuh selain enam kabupaten/kota lainnya; Kabupaten Bintan, Kota Batam, Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna, dan Kota Tanjung Pinang.
Arief Yahya: Solusi Anambas Adalah KEK Pariwisata
Menteri Pariwisata Arief Yahya sangat tegas, lugas dan jelas, menyebut solusi tercepat Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau adalah KEK Pariwisata!
Dengan KEK, maka investor akan masuk, infrastruktur pemerintah juga masuk, insentif fiskal dan pajak, dan cepat membuat daerah itu hidup. "Saat ini sedang dibangun akses berupa airport agar bisa didarati pesawat-pesawat komersial," ujar Menpar Arief Yahya, dalam Diskusi Publik "Formulasi Strategi Kebijakan Pengembangan Wilayah Batam dan sekitarnya, sebagai Wilayah Berdaya Saing Tinggi secara Ekonomi" yang diinisiasi Bank Indonesia (BI) beberapa waktu lalu. "Dengan begitu, wisatawan mancanegara bisa langsung terbang dan dilayani di Anambas. Tidak perlu mampir dulu ke Batam atau Bintan, baru terbang lagi ke Anambas. Terlalu jauh, lebih dari 150 mill, bisa 8 jam dengan perahu cepat," kata Arief Yahya.
Anambas dan Natuna Paling Rawan Pencurian Ikan Kapal Asing
Panglima Komando Armada Indonesia Kawasan Barat TNI AL, Laksamana Muda TNI Widodo menyatakan pihaknya telah memetakan perairan laut yang rawan pencurian ikan oleh kapal asing. Perairan itu terletak di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Natuna, di Provinsi Kepulauan Riau. "Titik paling rawan terjadi pencurian ikan di wilayah tugas Koarmabar, ya di Anambas dan Natuna ini," kata Widodo di Kepulauan Riau, Jumat (6/12/2014). Sebab, lanjut Widodo, perairan di wilayah tersebut menjadi titik pertemuan antara arus hangat dan arus dingin yang membuatnya menarik serta menjadi habitat banyak jenis ikan. Karena itu, komando utama TNI AL itu berkomitmen terus meningkatkan pengamanan wilayah perairan yang berdekatan dengan perbatasan Indonesia tersebut.