Sukses

Relationship

7 Tanda Benching: Dia Tidak Serius Menyukaimu, Hanya Menganggapmu Cadangan

Fimela.com, Jakarta Terkadang, kamu merasa ada yang aneh dalam hubungan, tapi sulit untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi. Kamu merasa dia memberi perhatian, tapi entah mengapa, ada jarak yang tak bisa dijelaskan. Bahkan, saat kamu berusaha mendekat, seolah ada tembok tak terlihat yang membatasimu.

Sahabat Fimela, ini bisa jadi tanda bahwa kamu sedang berada dalam situasi benching, di mana seseorang hanya menjadikanmu cadangan, bukan prioritas. Alih-alih membangun hubungan yang nyata dan serius, dia seolah menyisakan ruang untukmu tanpa benar-benar berkomitmen. Penasaran dengan tanda-tandanya? Yuk, simak tujuh tanda yang bisa mengungkap situasi ini!

 

 

 

1. Waktu Kontak yang Tak Pasti, Seperti Bermain Sulap

Sahabat Fimela, apa kamu sering merasa bingung tentang kapan dia akan menghubungimu lagi? Terkadang, dia membalas pesan dengan cepat, tapi di lain waktu bisa berhari-hari tanpa kabar. Ini adalah salah satu tanda utama bahwa dia sedang bermain di dua dunia. Dia mungkin merasa nyaman dengan perhatian yang kamu berikan, tetapi tidak merasa cukup serius untuk memberimu waktu yang konsisten. Hal ini bisa terasa seperti kamu hanya cadangan, yang diperhatikan saat dia butuh perhatian atau ketika dia merasa kesepian.

Namun, yang lebih menyebalkan adalah ketika dia berusaha memberi penjelasan yang tidak masuk akal, seperti “Maaf, aku sibuk banget!” atau “Tunggu sebentar, aku lagi banyak hal yang harus diurus.” Padahal, jika dia benar-benar serius menyukaimu, waktu untukmu pasti ada, bukan? Kenyataan bahwa dia tidak memberi kepastian ini sering kali membuatmu meragukan status hubungan kalian. Jangan biarkan dirimu terlalu terbuai oleh alasan yang tampak logis, sahabat Fimela.

 

 

2. Obrolan yang Hanya Berputar-putar Tidak Jelas

Hubungan yang sehat berkembang dengan percakapan yang mendalam dan saling berbagi. Tapi, saat kamu merasa obrolan kalian hanya berputar di permukaan tanpa ada topik serius atau pengungkapan perasaan yang jujur, ini bisa menjadi tanda lain bahwa dia tidak serius. Kamu mungkin merasa seperti menjadi teman ngobrol biasa, bukan seseorang yang dianggap spesial. Benching sering kali melibatkan hubungan yang tidak jelas—antara teman dekat dan sesuatu yang lebih, tetapi tetap menghindari komitmen apapun.

Sahabat Fimela, lihat juga apakah obrolan selalu kembali ke topik yang aman dan tidak memancing pertanyaan lebih lanjut. Misalnya, dia hanya bicara tentang kegiatan sehari-hari atau hal-hal sepele, tanpa ada niat untuk saling mengenal lebih dalam. Bahkan ketika kamu mulai membuka diri, dia tampaknya enggan melibatkan dirinya lebih jauh. Ini adalah tanda kuat bahwa dia hanya ingin menjaga hubungan tetap ringan, tanpa keterikatan emosional.

 

 

3. Komitmen yang Selalu Dihindari

 

Komitmen adalah hal yang tidak bisa dihindari dalam hubungan yang serius. Namun, saat dia selalu menghindari topik tentang masa depan atau hubungan kalian, itu adalah alarm yang perlu kamu waspadai. Misalnya, dia tidak pernah ingin membicarakan rencana bersama, atau bahkan sekadar bertanya tentang bagaimana kamu melihat hubungan ini. Sahabat Fimela, jika seseorang benar-benar serius, mereka akan mengajakmu berbicara tentang masa depan, bahkan dalam hal yang sederhana seperti kegiatan yang akan datang.

Di sisi lain, dia mungkin berusaha menjauh dari percakapan seperti itu dengan alasan yang tidak masuk akal atau mengalihkan topik. Jika kamu merasa selalu diposisikan sebagai cadangan atau alternatif, hal ini bisa jadi indikasi bahwa dia sebenarnya tidak ingin terikat lebih jauh. Benching memang sering kali melibatkan seseorang yang menghindari komitmen agar tidak merasa terikat, sambil tetap memberi harapan palsu. Kamu perlu lebih waspada terhadap tanda-tanda ini.

 

 

4. Perhatian yang Hanya Terlihat Ketika Dia Membutuhkan Sesuatu

Sahabat Fimela, apakah dia hanya memberi perhatian padamu saat dia membutuhkan sesuatu? Misalnya, ketika dia sedang kesepian atau membutuhkan dorongan semangat? Inilah salah satu ciri khas benching. Dia akan menghampirimu saat merasa membutuhkan kenyamanan emosional atau ketika ada keuntungan yang bisa didapatkan, namun hilang begitu saja ketika dia tidak membutuhkan apa-apa darimu. Perasaanmu mungkin diabaikan atau dikesampingkan, karena baginya, kamu hanyalah pilihan cadangan.

Kondisi ini akan membuatmu merasa seperti alat bantu sesaat. Ketika kamu merasa dia hanya datang saat dia butuh, namun tidak peduli denganmu saat kamu butuh perhatian, itu adalah sinyal bahwa kamu tidak dianggap sebagai prioritas. Jangan biarkan dirimu berada dalam situasi di mana kamu merasa dipermainkan atau dihargai hanya sesekali.

 

 

5. Dia Tidak Pernah Berusaha Menemui Kamu

Saat seseorang benar-benar tertarik padamu, mereka akan berusaha mencari cara untuk menghabiskan waktu bersama. Tetapi jika dia selalu menghindari kesempatan bertemu atau bahkan enggan mengatur waktu bersama, itu bisa jadi tanda bahwa kamu hanya dianggap sebagai cadangan. Sahabat Fimela, apakah kamu merasa dia selalu memberikan alasan yang tidak masuk akal untuk menghindari pertemuan langsung? Seperti mengatakan “Lain kali aja” atau “Aku sibuk akhir pekan ini”? Jangan biarkan alasan tersebut membuatmu merasa diabaikan.

Penting untuk menyadari bahwa hubungan yang serius membutuhkan komitmen waktu dan perhatian. Jika dia tidak berusaha untuk bertemu atau menghabiskan waktu denganmu, bisa jadi dia hanya menjadikanmu pilihan sekunder, bukan prioritas utama. Ketika kamu merasa seperti itu, penting untuk mengevaluasi apakah hubungan ini benar-benar memberikan kebahagiaan atau malah menambah kebingungannya.

 

 

6. Janji yang Tidak Pernah Ditepati

Sahabat Fimela, janji yang tidak ditepati adalah salah satu tanda paling jelas dari benching. Seseorang yang benar-benar tertarik dan menghargai kamu akan berusaha memenuhi janjinya. Namun, jika dia sering memberi janji kosong atau bahkan janji yang tidak pernah dia tepati, bisa jadi itu menunjukkan bahwa dia tidak serius. Janji-janji yang tidak ditepati ini sering kali menyisakan harapan palsu, yang akhirnya hanya membuatmu merasa kecewa dan semakin bingung.

Benching adalah cara seseorang mengelola ekspektasi tanpa harus memberi komitmen nyata. Jika kamu sering merasa seperti menunggu janji yang tidak kunjung ditepati, ini saatnya untuk berhenti menunggu dan mulai mempertanyakan kejujuran hubungan kalian. Sahabat Fimela, jangan biarkan dirimu menjadi korban harapan kosong!

 

 

7. Dia Tidak Peduli tentang Perasaanmu

Satu lagi tanda yang tak kalah penting dari benching adalah kurangnya perhatian terhadap perasaanmu. Jika dia tidak menunjukkan empati atau tidak peduli saat kamu berbicara tentang perasaan atau situasi sulit dalam hidupmu, ini bisa menjadi pertanda bahwa dia hanya memanfaatkanmu. Seseorang yang peduli akan berusaha mendukung dan menunjukkan empati, tetapi jika dia hanya mendengarkan sekadarnya atau bahkan mengalihkan pembicaraan, dia mungkin tidak benar-benar tertarik untuk memahami dirimu lebih dalam.

Ketika dia tidak peduli terhadap apa yang kamu rasakan, bisa jadi dia hanya menganggapmu sebagai cadangan, bukan seseorang yang dia inginkan dalam hidupnya. Sahabat Fimela, ini adalah saat yang tepat untuk melangkah mundur dan mengevaluasi apakah hubungan ini memberi dampak positif bagi emosimu. Jika tidak, lebih baik memberi ruang untuk dirimu sendiri dan menemukan hubungan yang lebih berarti.

Sahabat Fimela, meskipun tanda-tanda ini bisa sangat membingungkan dan menyakitkan, penting untuk selalu mendengarkan intuisi dan menghargai diri sendiri. Jangan biarkan dirimu terjebak dalam hubungan yang tidak memberi kepastian dan kebahagiaan.

Kamu pantas mendapatkan seseorang yang menghargaimu, bukan hanya sebagai cadangan.

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading