Fimela.com, Jakarta Apakah Sahabat Fimela mengenal 3 months rule? Sebuah metode yang simpel namun sangat bermanfaat untuk kamu yang akan menjalin hubungan asmara dengan seseorang yang baru kamu kenali. Dalam membuka hati pada orang baru, memang memiliki banyak sekali risiko serta aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan. Dari cara berpikir, visi dalam menjalani hidup, preferensi dalam berhubungan, sikap yang ditunjukkan ataupun hal lain yang memang umumnya kita pertimbangkan sebelum membentuk sebuah hubungan asmara.
Untuk itu, metode 3 months rule ini diciptakan untuk kamu yang punya kewaspadaan lebih atau keraguan yang memperhambat kamu memulai hubungan dengan seseorang. Metode ini merupakan program dimana kita menilai keseriusan seseorang dalam mengundang kita untuk membentuk sebuah hubungan asmara selama tiga bulan. Jadi sesuai namanya, dalam kurun waktu yang dirasa sangat pas ini tidak kurang ataupun lebih, tiga bulan yang dilalui bersama bisa kamu manfaatkan untuk mengenal satu sama lain secara lebih mendalam.
Namun, dalam penerapannya tentu ada beberapa yang perli kamu garis bawahi mengenai apa yang wajib kamu lakukan dan apa yang tidak boleh kamu lakukan. Penasaran dengan Do's and Dont's dalam menerapkan 3 months rule ini? Yuk, intip ulasannya berikut ini!
Advertisement
Advertisement
1. Ngobrol Satu Sama Lain
Hal paling pertama yang wajib untuk kalian lakukan bersama ialah komunikasi. Pada umumnya, komunikasi ialah kunci dari kesuksesan segala bentuk hubungan yang terjalin. Kurun waktu tiga bulan ini, bukanlah waktu yang sebentar untuk kalian mengetahui satu sama lain lebih dalam.Â
Di momen inilah gali semua informasi yang sekiranya masuk dalam kriteria penilaian kamu dalam menjalin sebuah hubungan. Kamu bisa menggali tentang personality dia seperti apa, value-nya seperti apa, serta visi dalam menjalani hidupnya seperti apa. Selagi kalian berbincang, kamu bisa menilai bagaimana cara dia menanggapai, mengutarakan pendapatnya, ataupun bagaimana cara dia berbicara dengan kamu.
Kalian juga bisa berdiskusi kira-kira rentan waktu yang sudah kalian jalani bersama ini akan ada arah tujuannya atau tidak. Sebagai perempuan, tentu mungkin mempertanyakan hal ini akan dirasa terlalu to the point, namun hal ini sangat penting untuk kelanjutan hubungan kalian akan seperti apa.
2. Kenali Red Flags dan Green Flags-nya
Jika kita pikirkan kembali, kurun waktu tiga bulan bukanlah waktu yang singkat. Ada banyak sekali waktu dan momen yang bisa kamu manfaatkan untuk menggali kira-kira seseorang yang saat ini sedang dekat denganmu akan cocok menjadi pasanganmu kelak. Selagi kalian menjalin komunikasi yang baik, kamu pasti akan notice apa saja green flags dan red flags dari orang tersebut.
Kamu bisa menilai dari bagaimana dia saat marah, bagaimana dia saat tahu kamu tengah berada di luar sendirian dan main sampai malam, dan masih banyak lagi. Cari tahu terlebih dahulu elemen-elemen tersebut, setelah itu baru kamu bisa memutuskan akan lanjut atau sebaliknya.
Advertisement
3. Jangan Terlalu Sering Bersama
Mungkin hal ini akan sedikit membingungkan dan kontradiktif bagi sebagian orang, namun percayalah bahwa menerapkan metode ini akan sangat bermanfaat untuk kamu. Dalam tiga bulan pertama, hal yang perlu kamu lakukan adalah jangan terlalu menghabiskan waktu bersama terlalu banyak dengan dia. Logikanya seperti ini, rentan pertemuan kalian masih seumur jagung namun kamu sudah terlalu lengket dan apa-apa bareng terus? Hal tersebut hanya akan membuat kamu terlalu terikat tanpa tahu segala risiko yang bisa terjadi.
Terlalu bawa perasaan atau baper sangat tidak baik untuk cara kerja otak kamu. Dengan menghabiskan waktu terlalu banyak dan terlalu baik padanya, semakin lama otakmu tidak akan bisa berpikir secara objektif kembali karena aspek perasaan yang terlalu mendominasi. Akan sangat disaankan untuk menjaga keterikatan antara kalian secara stabil.
4. Jangan All Out
Ingatlah Sahabat Fimela bahwa kamu baru kenali dengan orang tersebut. Presensi dirimu pada hidupnya masih lah sangat sedikit dan mungkin saja bisa terhapuskan dengan mudah. Kamu belum tentu akan jadi pasangan hidupnya, jadi jangan terlalu memberikan segalanya pada proses pendekatan ini.
Menunjukkan kepribadian terbaik kita dan bersikap baik mungkin memang hal yang wajib dan merupakan basic manner yang wajib dilakukan saat berinteraksi dengan orang baru. Namun, jika kamu sampai mengeluarkan effort berlebih, perhatian yang berlebih, sampai memberikan bahan materil padanya tanpa ia minta bisa menjadi bumerang pada dirimu. Untuk itu, jangan terlalu all out pada proses ini. Kenali dan pahami dengan baik segala kondisi dan momen yang terjadi, jangan pernah memberi tanpa diminta, jangan pernah datang tanpa diundang, dan jangan pernah mengharapkan sesuatu tanpa adanya keterangan yang jelas arahnya.
Advertisement
5. Dengarkan Hati Kamu
Pada akhirnya, kamulah sendiri yang tahu orang yang mendekati dan mengundang kamu untuk menjalin kebahagiaan bersama dengan membangun hubungan asmara ini luar dan dalamnya akan seperti apa. Apakah orang tersebut serius ingin menghabiskan waktu berharganya denganmu dalam waktu yang lama ataupun hanya main-main sebentar saja. Jadi, jangan lupa untuk mendengarkan suara hati yang kamu keluarkan.Â
Kalaupun ada yang mengganjal sedikit saja, hal tersebu pasti memiliki arti di baliknya. Mungkin bukan sekarang namun beberapa waktu yang akan datang.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam menerapkan 3 months rule sebelum menjalin hubungan baru dengan seseorang. Selamat mencoba!