4 Cara Elegan Menghadapi Ghosting

Menghadapi sikap ghosting — Menerima emosi atau kesedihan adalah wajar ketika seseorang secara tiba-tiba mengakhiri komunikasi dengan orang lain tanpa penjelasan apa pun (Foto: Pexels.com)

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, sebagian dari kita mungkin pernah merasa terganggu dengan kesedihan atau keresahan karena di-ghosting si dia. Apakah kamu juga merasakan menjadi korban ghosting? Tentu tidak semua orang bisa menghadapi fase tersebut dengan mudah. Ghosting terjadi ketika seseorang secara tiba-tiba mengakhiri komunikasi dengan orang lain tanpa penjelasan apa pun. Ghosting dapat menjadi akhir yang menyedihkan bagi hubungan romantis atau hubungan yang baru dimulai.

Melansir dari psychologytoday.com, di era modern ini, ternyata ghosting telah menjadi lebih umum dari sebelumnya. Namun, hanya karena ghosting telah menjadi lebih umum, bukan berarti itu adalah sebuah hal yang harus dinormalisasi atau lebih mudah untuk mengatasi efeknya ketika terjadi.

Ghosting sangat berpengaruh terhadap kepercayaan diri dan harga diri kita. Ghosting bisa menjadi penyebab dimana kita akan mempertanyakan harga diri kita karena menghilangnya sosok yang selalu kita tunggu-tunggu. Ketika ghosting digunakan untuk memutuskan koneksi, sering kali terjadi secara tiba-tiba dan jarang disertai dengan peringatan. Dengan dibiarkan untuk mengambil kesimpulan sendiri dan mempertanyakan segala sesuatu tentang hubungan yang sedang dijalani, seringkali kita bingung bagaimana menghadapinya, seperti apa cara menghadapi ghosting dengan elegan?

TERKAIT: 7 Sikap Tepat agar Tidak Terpuruk saat Menghadapi Ghosting

TERKAIT: 7 Sikap Tepat Menghadapi Ghosting agar Tidak Merasa Diremehkan

Menerima dan Memahami

Menghadapi konflik hubungan — Berpikir dengan tenang seringkali memberikan kita ruang untuk membuat keputusan yang baik (Foto: Pexels.com)

1. Berpikir dengan tenang

Menghadapi situasi ghosting memang menyakitkan dan membuatmu bingung, namun cobalah untuk berusaha tetap bersikap tenang dan berpikir dengan tenang. Hindari membuat asumsi yang berlebihan karena hal itu hanya akan memperburuk keadaan. Dengan bersikap tenang, kamu menunjukkan bahwa kamu mampu mengendalikan emosi. Bahkan, menjaga mentalmu. Hindarilah marah atau memohon-mohon, atau terjebak dengan emosi negatif dalam dirimu, apalagi menyalahkan diri sendiri.

2. Mengubah fokus

Jika dampak dari ghosting ini sudah sangat berpengaruh terhadap kehidupan kamu, seperti merasakan keresahan dan khawatir yang berlebihan, khawatir ada kesalahan yang kamu perbuat, cobalah memulai dengan menerima perasaan atau emosi yang sedang kamu miliki, Saat perasaan sedih dan merasa bersalah menghantuimu, sadarilah bahwa orang yang sudah memberikan sikap ghosting kepadamu ini juga tidak bertanggung jawab dengan hanya diam dan menghilang.

Bersamaan dengan upaya menenangkan sikapmu, coba untuk berpikir lebih dalam mengenai dirinya. Sejauh ini, apakah dia memang memiliki sikap dan sifat dari yang memang kamu sukai? Apakah kamu telah menolak ketidakcocokan antara kamu dan dirinya? Dengan sikap ghosting, dia sudah membuat kamu bertanya-tanya dan menghabiskan waktumu yang bisa dimanfaatkan untuk hal lain.

Cara Elegan Menghadapi Ghosting

Menghadapi dengan cara elegan — Mengenal diri membantu menyelesaikan berbagai masalah (Foto: Pexels.com)

3. Mengenal diri

Pada fase dimana kamu merasakan pertanda ghosting darinya, cobalah sembari memulai banyak hal yang selalu menjadi keinginanmu. Coba untuk mengeksplor kehidupanmu, meningkatkan kemampuan, fokus dengan kehidupan kamu dan hal hal yang ingin kamu capai. Seiring berjalannya waktu dengan ketidakjelasannya, kamu bisa mulai mencintai diri dan tidak terjebak dalam bayangan sikap ghosting itu. Kamu juga akan lebih mudah untuk menyadari ketidakcocokan antara dirimu dengannya. Ketika dia sudah benar-benar menghilang dan memutus hubungan denganmu, kamu tidak sepenuhnya kecewa karena sebenarnya kamu sudah mendalami dirimu yang sebenarnya.

4. Dapatkan dukungan tepercaya

Ghosting seringkali terasa seperti pengkhianatan, yang kemungkinan besar menyebabkan kamu untuk meningkatkan kewaspadaan. Waspada karena kecewa dengan orang lain dan tidak lagi mudah mempercayai niat mereka. Dengan lingkungan dan dukungan orang terdekat, tentu akan menjadi bagian penting dari proses menghadapi hal yang berat.

sahabat fimela, jangan biarkan dirimu terjebak dalam ketidakpastian terlalu lama. Jika situasi ini sudah mengganggu kehidupanmu, jangan ragu untuk mengambil langkah untuk membahagiakan dirimu. Apapun alasan orang memberikan sikap ghosting, atau sikap apapun yang memberikanmu keresahan dan kekhawatiran, pastikan kamu menjadi orang yang selalu kuat untuk dirimu sendiri. Dengan mengenal diri, kamu akan selalu memiliki banyak cara yang elegan untuk menghadapi berbagai masalah.

Penulis: Nadya Aufia

#Unlocking the Limitless