Sukses

Relationship

Pasangan Kamu Attention Seeker? Ini 5 Tanda yang Harus di Waspadai!

Fimela.com, Jakarta Dalam kehidupan sehari-hari, kita pasti pernah bertemu dengan seseorang yang selalu berusaha menjadi pusat perhatian. Orang-orang seperti ini sering disebut sebagai attention seeker.

Fenomena attention seeker ini bukanlah hal yang baru, namun semakin marak terlihat di era media sosial. Mereka sering kali melakukan berbagai cara untuk menarik perhatian, baik melalui penampilan, perilaku, maupun unggahan di media sosial.

Attention seeker bisa muncul dalam berbagai bentuk dan situasi. Ini dia berbagai ciri-ciri attention seeker yang perlu kamu tahu:

Ciri-Ciri Attention Seeker

1. Selalu Ingin Menjadi Pusat Perhatian 

Seorang attention seeker akan selalu berusaha menjadi pusat perhatian dalam setiap situasi. Mereka mungkin melakukan hal-hal yang mencolok atau dramatis untuk memastikan bahwa pasangan mereka dan orang lain selalu memusatkan perhatian pada mereka. Mereka merasa tidak nyaman jika perhatian tidak tertuju pada mereka.

2. Membesar-besarkan Masalah Kecil

Attention seeker cenderung membesar-besarkan masalah kecil untuk mendapatkan simpati dan perhatian. Mereka mungkin mengeluh tentang hal-hal sepele atau menciptakan drama dari hal-hal yang sebenarnya tidak penting. Tujuannya adalah untuk membuat pasangan mereka fokus pada mereka dan kebutuhan mereka.

3. Sering Meminta Validasi

Orang yang mencari perhatian sering kali membutuhkan validasi terus-menerus dari pasangannya. Mereka mungkin sering bertanya apakah mereka dicintai, apakah mereka terlihat baik, atau apakah mereka melakukan sesuatu dengan benar. Kebutuhan akan validasi ini bisa sangat melelahkan bagi pasangannya.

Ciri-Ciri Attention Seeker

4. Mengalami Kesulitan Saat Pasangan Sibuk

Attention seeker biasanya merasa kesulitan ketika pasangan mereka sibuk atau tidak bisa memberikan perhatian penuh. Mereka mungkin merasa diabaikan atau tidak dicintai jika pasangan mereka memiliki kewajiban lain yang harus dipenuhi. Hal ini bisa menimbulkan konflik dalam hubungan.

5. Manipulatif dalam Mendapatkan Perhatian

Dalam beberapa kasus, attention seeker bisa menjadi manipulatif untuk mendapatkan perhatian yang mereka inginkan. Mereka mungkin menggunakan rasa bersalah, ancaman, atau taktik lain untuk memastikan bahwa pasangan mereka selalu memprioritaskan mereka. Perilaku manipulatif ini bisa merusak kepercayaan dan keseimbangan dalam hubungan.

Memahami ciri-ciri seorang attention seeker dalam hubungan asmara dapat membantu kamu mengidentifikasi dan menangani masalah ini dengan lebih efektif. Jika kamu atau pasanganmu menunjukkan perilaku seperti ini, penting untuk berbicara secara terbuka dan mencari solusi bersama untuk menjaga kesehatan hubunganmu.

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading