7 Cara Menghadapi Pasangan yang Ketus, Jangan Biarkan Hubungan Retak!

marah bertengkar — ilustrasi pasangan cinta/GaudiLab/Shutterstock

Fimela.com, Jakarta Hubungan romantis sering kali diwarnai oleh berbagai dinamika emosional yang kompleks. Salah satu tantangan yang mungkin dihadapi adalah memiliki pasangan yang ketus. Ketika seseorang bersikap ketus, komunikasi menjadi terhambat dan perasaan terluka dapat muncul.

Sikap ketus dari pasangan sering kali merupakan cerminan dari masalah yang lebih dalam. Mungkin mereka sedang menghadapi tekanan dari pekerjaan, masalah pribadi, atau bahkan kesehatan mental yang kurang baik.

Memiliki pasangan yang ketus tidak berarti hubunganmu harus berakhir dengan konflik yang berkepanjangan. Ini dia beberapa cara menghadapi pasangan yang ketus:

1. Tetap Tenang dan Sabar

couple cinta tidak cocok marah — ilustrasi pasangan bertengkar/maruco/Shutterstock

Ketika menghadapi pasangan yang ketus, penting untuk tetap tenang dan sabar. Jangan langsung bereaksi dengan kemarahan atau kekesalan. Ambil napas dalam-dalam dan cobalah untuk mengerti perasaan pasanganmu.

2. Dengarkan dengan Empati

Mendengarkan dengan empati adalah kunci untuk memahami apa yang sebenarnya dirasakan oleh pasanganmu. Terkadang, sikap ketus bisa menjadi tanda bahwa ada masalah yang lebih dalam. Berikan perhatian penuh dan tunjukkan bahwa kamu peduli.

3. Hindari Balas Ketus

Membalas sikap ketus dengan ketus hanya akan memperburuk situasi. Cobalah untuk merespons dengan cara yang lebih positif dan tenang. Ini bisa membantu meredakan ketegangan dan membuka ruang untuk komunikasi yang lebih baik.

4. Ajak Bicara di Waktu yang Tepat

pasangan bertengkar — ilustrasi pasangan marah/photo created by wayhomestudio - www.freepik.com

Pilih waktu yang tepat untuk berbicara tentang perilaku ketus pasanganmu. Hindari membicarakan masalah ini saat sedang emosi atau dalam situasi yang tidak nyaman. Cari waktu di mana kamu berdua bisa berbicara dengan tenang dan tanpa gangguan.

5. Sampaikan Perasaanmu dengan Jelas

Komunikasikan perasaanmu dengan jelas dan tanpa menyalahkan. Gunakan kalimat saya merasa daripada kamu selalu untuk menghindari kesan menuduh. Misalnya, "Saya merasa sedih ketika kamu berbicara dengan nada ketus."

6. Cari Tahu Penyebabnya

couple putus bertengkar — ilustrasi pasangan marah/F8 studio/Shutterstock

Cobalah untuk mencari tahu apa yang menyebabkan pasanganmu bersikap ketus. Mungkin ada tekanan di tempat kerja, masalah pribadi, atau hal lain yang mengganggu mereka. Mengetahui penyebabnya bisa membantumu menemukan solusi yang tepat.

7. Berikan Dukungan dan Kasih Sayang

Tunjukkan dukungan dan kasih sayang kepada pasanganmu. Terkadang, sikap ketus bisa menjadi cara mereka meminta perhatian atau bantuan. Berikan pelukan, kata-kata penyemangat, atau tindakan kecil yang menunjukkan bahwa kamu peduli.

Menghadapi pasangan yang ketus memang memerlukan kesabaran dan pengertian ekstra. Dengan menerapkan langkah di atas, kamu bisa membantu mengurangi ketegangan dan membangun komunikasi yang lebih baik dalam hubungan. Ingatlah bahwa setiap hubungan memerlukan usaha dari kedua belah pihak untuk tetap harmonis dan bahagia.