Sukses

Relationship

Mengenal Love Bombing: 7 Contoh Sikap yang Perlu Diwaspadai

Fimela.com, Jakarta Love bombing merupakan salah satu bentuk manipulasi emosional yang sering kali terjadi dalam hubungan romantis. Istilah ini menggambarkan perilaku di mana seseorang membombardir pasangannya dengan kasih sayang, pujian, dan perhatian yang berlebihan untuk mengendalikan dan memanipulasi mereka.

Pada awalnya, love bombing mungkin tampak seperti cinta sejati atau perhatian yang tulus, tetapi seiring berjalannya waktu, niat sebenarnya dari pelaku akan mulai terlihat. Pelaku love bombing sering kali menggunakan taktik ini untuk membuat korbannya merasa sangat dihargai dan dicintai, sehingga mereka menjadi tergantung secara emosional.

Meskipun pada awalnya mungkin terasa menyenangkan, love bombing dapat berujung pada hubungan yang tidak sehat dan merusak. Berikut adalah contoh sikap love bombing yang perlu diwaspadai:

1. Pujian Berlebihan

Pujian memang sesuatu yang positif, namun jika diberikan secara berlebihan dan terus-menerus, hal ini bisa menjadi tanda love bombing. Pasangan yang melakukan love bombing sering kali memuji mu dengan cara yang tidak realistis dan berlebihan untuk membuatmu merasa spesial dan tergantung pada mereka.

2. Hadiah yang Mahal dan Berlebihan

Memberikan hadiah pada pasangan adalah hal yang wajar, namun jika pasangan terus-menerus memberikan hadiah yang mahal dan berlebihan, ini bisa menjadi tanda love bombing. Tujuannya adalah untuk membuatmu merasa berhutang budi dan terikat pada mereka.

3. Perhatian yang Tidak Wajar

Perhatian yang konstan dan intens, seperti mengirim pesan atau menelepon sepanjang waktu, bisa menjadi tanda love bombing. Meskipun perhatian adalah bagian penting dari hubungan, perhatian yang berlebihan bisa menjadi cara untuk mengontrol dan memanipulasi.

4. Deklarasi Cinta yang Cepat

Deklarasi cinta yang terlalu cepat, seperti mengatakan Aku mencintaimu dalam beberapa minggu pertama hubungan, bisa menjadi tanda love bombing. Tujuannya adalah untuk membuatmu merasa terikat secara emosional sebelum kamu benar-benar mengenal mereka.

Penuh Pasangan yang melakukan love bombing sering kali menuntut waktu dan perhatian penuh dari kamu, membuatmu merasa bersalah jika tidak memberikan perhatian yang sama. Ini adalah cara untuk mengisolasimu dari teman dan keluarga serta membuatmu tergantung pada mereka.

6. Memanipulasi Emosi

Love bombers sering kali menggunakan emosi untuk memanipulasimu, seperti membuatmu merasa bersalah atau takut kehilangan mereka jika kamu tidak merespons dengan cara yang mereka inginkan. Mereka mungkin juga menggunakan ancaman halus untuk menjagamu tetap dalam kendali mereka.

 7. Mengendalikan Keputusan

Pasangan yang melakukan love bombing sering kali mencoba mengendalikan keputusan, baik itu keputusan kecil maupun besar. Mereka mungkin membuatmu merasa bahwa mereka tahu yang terbaik untukmu dan kamu harus mengikuti saran mereka.

Love bombing bisa terlihat seperti cinta dan perhatian yang tulus pada awalnya, namun penting untuk waspada terhadap tanda-tanda yang mungkin menunjukkan manipulasi. Dengan mengenali dan memahami perilaku ini, kamu dapat menjaga kesehatan emosional dan kesejahteraan dalam hubungan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading