5 Tanda Pelecehan Emosional dalam Hubungan yang Perlu Diwaspadai

couple — Ilustrasi pasangan marahan/copyrightshutterstock/Kmpzzz

Fimela.com, Jakarta Pelecehan emosional sering terjadi dalam sebuah rumah tangga. Banyak pasangan bahkan tidak menyadari bahwa pasangan mereka secara emosional melecehkan mereka karena ada banyak manipulasi yang terlibat. Untuk membantumu memahami apakah kamu mengalami ini atau tidak, berikut adalah beberapa tanda yang merupakan tanda bahaya utama dari pelecehan emosional. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Manipulasi dan Kontrol

Salah satu tanda pelecehan emosional adalah adanya upaya untuk memanipulasi dan mengontrol kita. Pasangan yang melakukan pelecehan emosional mungkin akan menggunakan kata-kata atau tindakan yang membuat kita merasa bersalah atau tidak berharga, serta mencoba untuk mengendalikan setiap aspek kehidupan kita. Sahabat, jika kamu merasa bahwa pasanganmu sering mengontrol atau memanipulasi sikap atau tindakanmu, waspadailah.

TERKAIT: Emotional Incest, Jenis Pelecehan Emosional yang Kerap Tidak Disadari Orangtua

2. Perbandingan dan Kritik Berlebihan

Tanda lain dari pelecehan emosional adalah adanya perbandingan dan kritik yang berlebihan terhadap kita. Pasangan yang melakukan pelecehan emosional mungkin akan selalu membandingkan kita dengan orang lain atau memberikan kritik yang tidak konstruktif terhadap setiap tindakan atau penampilan kita. Sahabat, jangan biarkan dirimu terjebak dalam lingkaran perbandingan dan kritik yang tidak sehat ini.

3. Isolasi dan Pembatasan Sosial

couple marah — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/polkadot_photo

Pelecehan emosional juga bisa terjadi melalui upaya untuk mengisolasi dan membatasi hubungan kita dengan orang lain. Pasangan yang melakukan pelecehan emosional mungkin akan mencoba untuk mengontrol siapa yang boleh kita temui atau bicarai, serta membatasi waktu yang kita habiskan dengan keluarga atau teman-teman. Sahabat, jangan biarkan dirimu terisolasi dari lingkungan sosialmu hanya karena pasanganmu ingin mengendalikanmu.

4. Ancaman dan Intimidasi

Ancaman dan intimidasi adalah tanda lain dari pelecehan emosional yang perlu kita waspadai. Pasangan yang melakukan pelecehan emosional mungkin akan menggunakan ancaman atau intimidasi untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dari kita, baik itu dalam bentuk ancaman fisik maupun verbal. Jangan pernah merasa bahwa ancaman atau intimidasi adalah bagian yang wajar dalam sebuah hubungan.

5. Penolakan atas Perasaan dan Pengalaman Kita

Tanda terakhir dari pelecehan emosional adalah adanya penolakan atas perasaan dan pengalaman kita. Pasangan yang melakukan pelecehan emosional mungkin akan mengabaikan atau menolak untuk mengakui perasaan dan pengalaman kita, serta tidak peduli dengan kebutuhan dan keinginan kita. Sahabat, jangan biarkan dirimu merasa bahwa perasaanmu tidak berarti atau tidak dihargai dalam hubungan.

Jadi, itulah beberapa tanda pelecehan emosional yang perlu kita waspadai dalam hubungan. Penting bagi kita untuk mengenali tanda-tanda ini dan tidak mengabaikannya, karena pelecehan emosional dapat berdampak sangat buruk pada kesejahteraan mental dan emosional kita. Jika kamu mengalami tanda-tanda pelecehan emosional dalam hubunganmu, jangan ragu untuk mencari bantuan dari orang-orang terdekat atau profesional yang dapat membantu. Ingatlah bahwa kamu pantas mendapatkan hubungan yang sehat dan penuh dengan cinta dan rasa hormat. Terima kasih sudah membaca!