Fimela.com, Jakarta Masalah attachment dalam hubungan cinta mengacu pada pola pikir dan tindakan yang terkait dengan bagaimana seseorang membina hubungan emosional dengan kekasih mereka. Ini didasarkan pada teori attachment psikologis yang menekankan pentingnya ikatan awal antara anak dan pengasuh dalam menentukan pola hubungan emosional yang akan berdampak pada interaksi sosial mereka selanjutnya.
Dalam hubungan cinta, masalah attachment bisa timbul dari pengalaman masa lalu yang mempengaruhi interaksi seseorang dengan kekasihnya. Masalah attachment dalam hubungan cinta dapat menjadi penghalang jika mengganggu kualitas hubungan atau menyebabkan ketidakpuasan yang besar bagi satu atau kedua belah pihak. Ini dia beberapa tanda bahwa kamu memiliki attachment issues:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
1. Kekhawatiran yang Belebih dengan Pasangan
Hal ini menandakan kemungkinan seseorang memiliki pola keterikatan yang gelisah. Mereka sering kali merasa sangat cemas akan kehilangan orang yang dicintai, dan rasa cemas ini bisa mengacaukan hubungan mereka karena sikap mereka yang terlalu menggantungkan diri atau sering membutuhkan pengakuan dari pasangan mereka.
2. Ketergantungan dengan Pasangan
Ciri ini juga menunjukkan pola keterikatan yang gelisah. Seseorang yang terlalu mengandalkan pasangannya untuk segalanya, dari kebahagiaan hingga kebutuhan emosional, mungkin merasa tidak nyaman dengan kemandirian atau saat harus berpisah sejenak dari pasangan mereka.
3. Kesulitan untuk Percaya dengan Orang Lain
Ketidakmampuan untuk mempercayai orang lain dapat menunjukkan bahwa seseorang memiliki pola keterikatan yang menghindar. Mereka yang memiliki pola ini mungkin pernah mengalami sesuatu di masa lalu yang membuat mereka kesulitan untuk terbuka dan mempercayai orang lain dalam suatu hubungan sepenuhnya.
4. Selalu Merasa Cemas
Ini bisa dikaitkan dengan pola keterikatan yang gelisah, di mana seseorang mungkin merasa sangat cemas dan tidak aman dalam hubungan mereka, karena ketidakpastian apakah pasangan mereka benar-benar mencintai mereka atau akan tetap bersama mereka.
5. Takut Mengambil Keputusan
Hal ini bisa menandakan ketergantungan yang terlalu besar pada pasangan dalam membuat keputusan. Seseorang dengan pola keterikatan yang gelisah mungkin tidak merasa nyaman atau kurang percaya diri untuk membuat keputusan sendiri, dan cenderung lebih mengandalkan pasangan mereka untuk arahan atau persetujuan.
Hal ini dapat berpengaruh pada komunikasi, kepercayaan, dan kedekatan dalam hubungan, dan seringkali membutuhkan kesadaran diri dan usaha yang disengaja untuk diatasi, baik secara mandiri maupun bersama pasangan, termasuk mencari bantuan profesional bila diperlukan.