Fimela.com, Jakarta Saat ini, banyak dari kita yang bekerja dengan jam kerja yang panjang, sering kali dari pagi hingga larut malam. Memulai bekerja dari jam 9 pagi hingga jam 9 malam ini menjadi hal yang umum, dan bisa berdampak buruk pada hubungan pernikahan. Ketika kita menghabiskan begitu banyak waktu untuk bekerja, sulit untuk memberikan perhatian dan kedekatan yang layak mereka dapatkan kepada pasangan kita. Masalah dengan jam kerja yang panjang adalah bekerja sepanjang hari hingga malam hari berarti kita memiliki lebih sedikit waktu untuk satu sama lain.
Kurangnya waktu ini dapat menyebabkan stres dan ketidakbahagiaan, serta membuat kita merasa terputus dari pasangan kita. Keintiman bukan hanya tentang kedekatan secara fisik, tetapi ini juga tentang perasaan terhubung secara emosional, dan ini sulit dipertahankan ketika kita selalu sibuk atau lelah dari pekerjaan.
Perjuangan nyata untuk keintiman dalam kehidupan yang sibuk. Masalah keintiman sering terjadi ketika kedua pasangan banyak bekerja. Kita mungkin tidak banyak bicara, kita mungkin merasa jauh secara emosional, atau kita mungkin tidak tertarik pada kedekatan fisik karena kita terlalu lelah. Ini bukan hanya tentang tidak mempunyai cukup waktu; ini juga tentang tidak berada pada posisi yang tepat untuk keintiman ketika kita punya waktu.
Advertisement
Lalu bagaimana caranya agar memiliki romansa dalam hubungan pernikahan tetap hidup meski memiliki hari yang cukup sibuk karena pekerjaan? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Komunikasi yang Terbuka
Seiring dengan kesibukan masing-masing, komunikasi yang terbuka menjadi kunci utama. Sempatkan waktu untuk berbicara satu sama lain tentang hari-hari kalian, rasa cemas, dan tentu saja, rencana masa depan. Dengan komunikasi yang baik, kalian akan merasa lebih terhubung meski jarak dan waktu menjadi kendala.
Advertisement
2. Rencanakan Quality Time Bersama
Meskipun sibuk, carilah waktu quality time bersama. Itu tak harus selalu dalam bentuk liburan mewah, tetapi bisa saja sekadar makan malam bersama, nonton film, atau berjalan-jalan di taman. Intinya, carilah momen kebersamaan yang berkualitas tanpa terganggu oleh pekerjaan.
3. Bangun Kepercayaan
Kepercayaan menjadi fondasi penting dalam hubungan pernikahan. Saling memberikan kepercayaan satu sama lain dalam menyelesaikan tugas-tugas pekerjaan dan memberikan dukungan adalah kunci sukses. Jangan ragu untuk berbagi beban dan mengandalkan pasanganmu.
Advertisement
4. Jadwal Kencan Rutin
Dalam rutinitas yang padat, seringkali kita lupa untuk merayakan kisah cinta kita. Jadwalkan kencan rutin, entah itu seminggu sekali atau sebulan sekali. Ini membantu menjaga romantisme dalam hubungan dan memberikan sesuatu yang dinantikan oleh kedua belah pihak.
5. Bersyukur atas Dukungan Pasangan
Ingatlah untuk saling bersyukur atas dukungan yang diberikan oleh pasangan. Ungkapkan rasa terima kasih ketika pasanganmu membantu menyelesaikan tugas-tugas rumah tangga, memberikan dukungan moral, atau hanya sekadar menjadi teman curhat yang baik.
Advertisement
6. Tetap Menjaga Diri Sendiri
Meskipun sibuk dengan pekerjaan, penting untuk tetap menjaga diri sendiri. Meluangkan waktu untuk diri sendiri akan membantu menjaga keseimbangan dan kebahagiaan pribadi, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada hubungan pernikahan.
7. Fleksibilitas dan Pengertian
Kesibukan membawa perubahan rencana, dan itulah kenapa fleksibilitas sangat dibutuhkan. Bersikaplah fleksibel dan saling memahami ketika rencana harus diubah. Ini membantu mengurangi tekanan dan konflik yang mungkin timbul.
Sahabat Fimela, meski sibuk, hubungan pernikahan tetap bisa tetap bahagia dan kuat. Dengan komitmen, komunikasi yang baik, dan saling mendukung, kita dapat melewati segala rintangan. Selamat membangun hubungan yang abadi!Â