10 Susunan Acara Pernikahan Adat Sunda

Menikah - Vania — Ilustrasi Pasangan/https://www.shutterstock.com/Galih Yoga Wicaksono

Fimela.com, Jakarta Pernikahan dengan adat sunda sendiri merujuk pada upacara pernikahan yang dilakukan oleh masyarakat Sunda, biasanya dilakukan oleh masyarakat yang berada di wilayah Jawa Barat, Indonesia. Setiap pernikahan adat di Indoensia sendiri memiliki tradisi, aturan, maupun simbolisme yang berbeda.

Tak jauh berbeda dengan pernikahan yang berbeda di beberapa ada Indonesia, pada pernikahan dengan adat sunda mengacu pada lamaran, pertunangan, siraman, akad nikah, resepsi pernikahan, hingga seserahan. Ini semua memiliki nilai adat yang sangat penting untuk kelancaran pernikahan nantinya.

Lalu bagaimana dengan susunan pernikahan pada adat sunda? Setiap pernikahan tentu memiliki susunan yang berbeda. Ini dia beberapa susunan pernikahan adat sunda yang perlu kamu tahu:

Susunan Pernikahan Adat Sunda

Lamaran (Mapag Sri): Pada proses satu ini pihak pria akan menyampaikan niat baik untuk menikahi calon pengantin perempuan, dihadapan keluarga perempuan.
Pertunangan (Ngunduh Mantu): Ini dilakukan sebagai salah satu tanda kesepakatan dan keseriusan, dihadiri oleh keluarga dan kerabat dekat.
Siraman: Calon pengantin akan melakukan ritual mandi dengan air dari tujuh sumber air yang berbeda sebagai tanda pembersihan dan penyucian.
Pangaruh: Upacara adat untuk membuka jalan dan mengusir roh jahat sebelum pernikahan dilaksanakan. Dilakukan oleh seorang dukun atau sesepuh.
Akad Nikah: Pasangan pengantin menukar ijab kabul di hadapan pendeta atau tokoh agama.
Upacara Pengantin Wanita: Calon pengantin wanita disiapkan dengan perhiasan, baju adat Sunda, dan riasan pengantin khas Sunda.
Upacara Pengantin Pria: Calon pengantin pria memakai baju adat Sunda dan disiapkan oleh keluarga.
Resepsi Pernikahan (Panggih): Acara pesta pernikahan yang dihadiri oleh keluarga, kerabat, dan tamu undangan. Dilengkapi dengan tari-tarian, musik tradisional, dan hidangan khas Sunda.
Malam Pengantin (Ngahuyang): Pasangan pengantin diantar ke kamar pengantin dan diserahkan kepada sang pengantin pria. Malam ini dianggap sakral dan menjadi momen pertama mereka sebagai pasangan suami istri.
Akhir Pekan Pernikahan (Minggiran): Pasangan pengantin mengadakan acara keluarga di rumah masing-masing, yang berfungsi sebagai pertemuan keluarga besar untuk memberikan restu dan ucapan selamat.

Perlu kamu tahu bahwa susunan acara pernikahan dengan adat sunda tentu akan sangat bervariasi dan berbeda.