9 Prioritas yang Perlu Diterapkan untuk Memperkuat Hubungan Pernikahan

Fimela.com, Jakarta Tahun pertama pernikahan sering dianggap sebagai tahun yang paling menantang. Sebagai pengantin baru, pasangan harus menyesuaikan diri untuk menggabungkan dua kehidupan, serta berpotensi membangun rumah tangga, mengelola keuangan, dan menciptakan kehidupan rumah tangga yang harmonis. Karena itu, pasangan harus proaktif dalam menetapkan arah untuk masa depan mereka bersama selama periode awal ini.

Jujur dan percaya satu sama lain adalah satu-satunya cara untuk menjaga keharmonisan pernikahan. Memiliki percakapan yang berkelanjutan untuk memahami harapan, impian, dan nilai satu sama lain membantu menciptakan landasan bersama untuk membangun pernikahan yang sukses. Pasangan juga harus memperhatikan pentingnya kompromi. Meskipun memiliki pendapat yang berbeda, sangat penting untuk bersiap untuk berkompromi dan menemukan titik temu.

Fase pernikahan baru adalah transisi yang menarik namun menantang, saat kamu dan pasangan menyesuaikan diri dengan kehidupan sebagai pasangan suami istri, penting untuk memprioritaskan aspek-aspek tertentu dari hubungan yang akan menjadi fondasi yang kuat bagi hubunganmu. Dan berikut adalah beberapa prioritas yang harus difokuskan pada tahap awal pernikahan. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Komunikasi

Pernikahan yang sukses membutuhkan kedua pasangan untuk mempelajari cara berkomunikasi yang efisien. Memahami satu sama lain dan menyelesaikan konflik bergantung pada komunikasi yang terbuka dan jujur.

TERKAIT: Bahaya Pernikahan Dini: Risiko Kesehatan, Psikologis, dan Sosial yang Perlu Diketahui

TERKAIT: 5 Tanda Sudah Siap Menikah yang Jarang Disadari

TERKAIT: 4 Cara Menghadapi Tekanan Sosial saat Menikah

TERKAIT: Mengapa Kehidupan Pernikahan Tak Lagi Seindah Masa Pacaran? Ini Alasannya

2. Manajemen Keuangan

couple — Ilustrasi pasangan bahagia/copyrightshutterstock/Prostock-studio

Menetapkan praktik keuangan yang sehat sejak awal diperlukan karena uang merupakan penyebab stres yang tidak terpisahkan dalam banyak hubungan. Bekerja sama untuk membuat anggaran dan memprioritaskan pengeluaran dan tabungan.

3. Membangun Kepercayaan

couple bahagia romantis — ilustrasi pasangan cinta/SeventyFour/Shutterstock

Kepercayaan sangat penting dalam hubungan apa pun, tetapi butuh waktu untuk membangunnya. Berusahalah untuk membangun kepercayaan melalui komunikasi terbuka, jujur tentang perasaanmu, dan selesaikan konflik.

4. Menetapkan Batasan

Penting bagi kamu untuk mengenali dengan tepat perilaku apa yang pantas dan tidak pantas dalam hubungan. Menetapkan batasan tersebut sejak awal akan membantu menghindari potensi kesalahpahaman dan pertengkaran di kemudian hari.

5. Menumbuhkan Keintiman

pasangan cinta romantis — ilustrasi couple/Freebird7977/Shutterstock

Keintiman hubungan melampaui fisik untuk lebih emosional dan spiritual juga. Berikan waktu untuk interaksi fisik, dedikasikan waktu berkualitas bersama, dan bina hubunganmu dengan baik.

6. Saling Menghormati

Rasa hormat merupakan bagian penting dari hubungan yang sehat. Pastikan kamu menghormati pendapat, perasaan, dan batasan pasangan.

7. Membuat Rutinitas Keluarga

pasangan bahagia — ilustrasi couple cinta/Odua Images/Shutterstock

Rutinitas dalam keluarga dapat berfungsi sebagai kenyamanan yang kuat dan sarana untuk menumbuhkan rasa kebersamaan. Ciptakan tradisi keluarga yang dapat kamu harapkan untuk dibagikan bersama dengan bekerja sama.

8. Merencanakan Masa Depan

pasangan cinta bahagia — ilustrasi couple romantis/maruco/Shutterstock

Membicarakan aspirasi masa depan yang sama dapat membuat kalian berdua berada pada tujuan yang sama. Cara terbaik untuk sukses adalah membuat rencana bersama dan melaksanakannya.

9. Menjaga Individualitas

couple romantis bahagia — ilustrasi pasangan cinta/Dragon Images/Shutterstock

Jaga agar hubungan terasa menyenangkan dan unik dengan menjaga individualitas. Pastikan untuk memupuk minat dan hobi, dan saling mendukung pertumbuhan.

Well, mempertahankan hubungan itu perlu dilakukan dua orang yang saling mencintai, terlebih dalam hubungan pernikahan.