5 Cara agar Hatimu Tak Gampang Dipermainkan Pria

Perkuat harga dirimu. Kalau saat ini merasa gampang minder dan insecure, coba tingkatkan lagi harga dirimu. Salah satu cara untuk meningkatkan harga diri adalah kembali mencintai diri sendiri. Mengutip buku How to Respect Myself, jika kita mencintai diri sendiri maka hidup akan menjadi lebih mudah. Kita merasa seperti ada yang menemani meskipun berjalan sendirian. Dalam memperjuangkan cinta atau menjalin sebuah hubungan, kita akan dihadapka pada berbagai pengalaman yang menguji ketahanan hati kita. Agar hati tidak gampang goyah atau membuat kita memilih keputusan yang salah,maka kita perlu lebih dulu mengenali diri dan menyayangi diri sendiri dengan utuh sebagai bagian dari menjaga harga diri yang kita punya.

Rasa suka dan kagum kepada seseorang memang bisa membuatmu seperti kehilangan akal sehat. Saat sudah kehilangan akal sehat, kamu akan rentan galau saat ada rasa sukamu ternyata tak ditanggapi sesuai dengan harapanmu. Agar hatimu tidak gampang goyah atau terluka, kamu bisa coba memperkuat diri dengan tidak memujanya secara berlebihan. Dengan begini, akal sehat dan logika masih bisa jadi pengingatmu dan pelindungmu sebelum kamu membuat keputusan yang salah.

Pengalaman jatuh cinta bisa membuatmu berubah jadi orang yang plin-plan. Bisa membuatmu berubah menjadi orang yang berbeda. Kalau sudah dimabuk asmara, hatimu bisa dipenuhi oleh berbagai fantasi dan hal-hal yang ingin kamu dapatkan. Jika situasi ini tak dikendalikan, kamu bisa dengan mudah dipermainkan pria atau termakan janji manis pria. Maka dari itu, sesekali beranilah bersikap lebih tegas terhadap diri sendiri dan dalam membuat pilihan yang terbaik di setiap persimpangan pengalaman cinta yang kamu dapatkan.

Saat ada rasa ragu muncul dalam menjalin cinta atau memperjuangkan cinta, cobalah untuk mencari bantuan. Mungkin kamu bisa mencari teman bercerita atau meminta saran dari orang yang kamu percaya. Jangan sampai kebahagiaanmu dikorbankan karena hatimu dipermainkan oleh pria dan kamu tidak menyadari hal itu karena terlalu dibutakan oleh cinta.

Kadang merelakan seseorang jauh terasa lebih sulit daripada memperjuangkan seseorang. Apalagi kalau kamu merasa masih mencintai seseorang meski sebenarnya dia sudah berbuat buruk atau kasar padamu, merelakannya bisa tetap terasa sangat berat untuk dilakukan. Maka dari itu, cobalah untuk berlatih merelakan agar hatimu tidak terjebak dalam pengalaman-pengalaman yang justru hanya akan merusak dirimu dan kebahagiaanmu sendiri.

Semoga hati dan dirimu senantiasa tangguh ya dalam setiap pengalaman cinta yang hadir dalam hidupmu.