Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu mendengar istilah soulmate dan life partner? Sudahkah mengenali makna atau maksudnya? Mungkin sekilas soulmate dan life partner tampak sama, tapi sebenarnya berbeda. Secara arti umumnya saja soulmate berarti belahan jiwa dan life partner berarti pasangan hidup. Untuk mengetahui bedanya, coba simak sekian penjelasan berikut ini.
Advertisement
1. Seberapa kuat ikatan emosional dan spiritualnya
Ketika kamu menemukan soulmate atau belahan jika, kamu dan dia akan merasakan adanya hubungan spiritual yang dalam. Kalian merasa seperti sudah saling mengenal lama. Apa yang ia pikirkan dan pahami juga kamu pahami. Ada chemistry unik sehingga kamu dan dia merasa cocok.
Untuk life partner atau pasangan hidup, kamu tertarik pada pasanganmu atau kalian saling tertarik, kemudian memiliki tujuan dan nilai-nilai hidup yang sama sehingga memiliki komitmen untuk menjalani kehidupan bersama. Belahan jiwamu mungkin saja menjadi pasangan hidupmu, tapi tidak semua pasangan hidup adalah belahan jiwamu.
2. Momen de javu
Soulmate atau belahan jiwa sering mengalami kejadian-kejadian de javu. Perasaan deja vu bisa menjadi hal yang umum dialami bersama belahan jiwa seakan kamu sudah pernah mengalami hal-hal itu sebelumnya. Kalau kata orang, kemungkinan besar kalian adalah pasangan di kehidupan sebelumnya. Benar atau tidaknya teori tersebut, tidak ada yang tahu.
Jika bersama dengan pasangan hidup, kalian menikmati setiap momen hubungan yang terjalin bersama satu sama lain saat ini, baik adanya persamaan maupun perbedaan. Kalian hidup di masa kini, dengan segala misteri hidup yang tak terduga.
Advertisement
3. Masuk ke dalam pikiran pasangannya
Jika kamu bertemu soulmate, kamu mampu masuk ke dalam pikiran pasangan dan memahami yang ia pikirkan. Kalian menjadi diri kalian sendiri dan sering setuju tentang suatu hal. Soulmate dapat memiliki tingkat hubungan psikis dan telepati terhadap satu sama lain.
Sedangkan bersama life partner, kamu berusaha memahami satu sama lain. Menciptakan komunikasi yang jelas, jujur dan terbuka agar bisa sepaham. Dengan intensitas komunikasi yang baik dan transparan, terciptalah keintiman dalam hubungan yang kalian ciptakan.
4. Waktu bertahannya
Hubungan cinta dengan soulmate bisa saja bertahan lama atau sebentar saja. Terkadang orang yang bertemu belahan jiwanya menyadari bahwa hubungan mereka mungkin tidak bertahan selamanya. Tapi terkadang soulmate tidak selalu kamu rasakan pada pria, tapi juga pada teman-teman perempuan. Jika menjalin hubungan pertemanan dengan soulmate, biasanya akan bertahan lama.
Jika bersama life partner, karena memutuskan menjaga komitmen, ada kemungkinan besar kalian bisa bertahan selamanya. Dengan adanya rasa saling memiliki, kebersamaan, seperjuangan dan cinta di hati, hubungan dengan pasangan hidup terasa lebih lama dan ikatannya lebih kuat. Itulah mengapa kamu akan sering menemukan kisah orang yang cocok banget dengan pacarnya tapi pada akhirnya tidak menikah dengan mereka.
Itu dia sekian perbedaan antara soulmate dan life partner, kira-kira kamu bersama yang mana sekarang Sahabat Fimela?
#Women for Women