Bolehkah Perempuan Menyatakan Cinta Duluan?

Ketika seorang perempuan mengambil langkah untuk sok jual mahal sesuai dengan saran yang diberikan oleh kerabatnya, terkadang laki-laki juga bingung dalam menilai tindakan yang perempuan lakukan. 

Ironisnya, jika suatu saat kamu tidak mendapatkan pesan “selamat pagi” atau bahkan pesan-pesanmu tak dibalas lagi karena kamu sok jual mahal, artinya si dia sudah bingung dalam membaca keadaan apakah kamu membalas cintanya atau tidak. 

Biasanya perempuan akan selalu mengeluh tentang hal itu, dan menganggap bahwa semua lelaki sama saja. Padahal nyatanya, kamu yang tidak memberikan kesan positif bagi si dia.

It’s okay untuk memberikan “first move” ketika lagi PDKT, nggak salah juga kok kalau kamu memilih untuk merespon secara positif dan nggak sok jual mahal. Terkadang, saran-saran yang mengkotak-kotakkan peran perempuan untuk tidak melakukan ini-itu cukup diterima saja. Terkait kamu ingin melakukan saran itu atau tidak, semua ada di tanganmu.

Namun, sebenarnya di balik itu semua perempuan terkadang memang punya pertimbangan dan alasan tersendiri untuk tetap memendam perasaannya. Para ahli mengatakan bahwa seorang perempuan membutuhkan banyak waktu untuk melupakan reaksi buruk yang diterima dari sebuah kejadian.

Dilansir dari The Nation Press, terdapat 3 alasan utama yang mendasari perempuan lebih memilih untuk diam dan tidak menyatakan cintanya duluan

1. Laki-laki punya ego yang tinggi

Pernah dengar kalimat “laki-laki mah hobinya ngejar di awal aja, kalau udah dapet, maka hilanglah perasaannya.”? Faktanya, itu memang sering terjadi pada sebagian laki-laki.

Banyak laki-laki yang punya ego tinggi dan ketika seorang perempuan telah menyatakan perasaan padanya, dirinya akan kehilangan perasaan pada perempuan itu. 

Sehingga, perempuan lebih memilih untuk jual mahal dan diam sampai laki-laki itu menyatakan cinta padanya. 

2. Takut akan stigma dari masyarakat

Perempuan percaya bahwa jika mereka mengakui cintanya pada seorang laki-laki, ini akan membentuk opini dan persepsi yang salah di mata masyarakat.

Hal ini dikarenakan masyarakat telah menetapkan beberapa standar yang membuat seorang perempuan takut untuk mengakui cintanya, sehingga seorang perempuan lebih memilih diam untuk ‘main aman’ dan tidak di-cap jelek oleh kerabatnya serta masyarakat. 

3. Takut akan penolakan

Takut ditolak adalah alasan kuat mengapa seorang perempuan memilih untuk tidak mengungkapkan cintanya kepada seorang laki-laki. Maka dari itu, kebanyakan perempuan lebih memilih untuk mundur ketika seorang laki-laki nggak peka sama perasaannya.

Girls, it’s already the 21st century. Perempuan semakin berani untuk melakukan apapun.

Sebenarnya tidak ada yang salah bagi perempuan untuk terkadang mengambil inisiatif. Jika kamu memang punya perasaan pada seorang pria, kejar dan nyatakan cintamu. Jangan terus-terusan menunggu dan tidak memberikan sinyal apapun, karena si dia tidak akan tahu.

Pengakuan yang dilakukan oleh seorang perempuan akan mengubah dinamika hubungan, terutama untuk kamu yang lagi PDKT. jika, seorang laki-laki tidak menyatakan cinta padahal sudah kenal lama, maka kamu pasti akan bertanya-tanya “sampai kapan akan begini?”. Maka dari itu, ungkapkan perasaanmu saat ini juga agar kamu juga tahu perasaannya padamu.

Penulis: Chrisstella Efivania

#Elevate Women