Sejak dua bulan belakangan ini bisnis yang dimiliki Prilly memang harus tutup sementara waktu. Nah ke depannya, ia tidak ingin membuka offline dengan terburu-buru. Diakui Prilly, ia tak ingin mengambil risiko. (Instagram/prillylatuconsina96)

"Iya sih (banyak bisnis yang sudah mulai beroperasi), tapi sebenarnya aku masih transisi dan belum berani. Restoran aja belum berani buka, jadi belum ikutin orang yang sudah bisa keluar," ungkap Prilly Latuconsina di kawasan Kapten Tendean, belum lama ini. (Instagram/prillylatuconsina96)

Mengingat risikonya terlalu besar jika bisnis kuliner dibuka secara offline, Prilly lebih memilih menjalankannya secara online untuk sementara waktu. Ia bersama partnernya lebih waspada terkait kondisi sekarang ini. (Instagram/prillylatuconsina96)

"Adaptasi bisnis ke online gitu kan, bisnis dari rumah. Aku dan partner aku sama-sama waspada, kalau bisa jualan online atau di rumah dulu, yaudah di rumah dulu aja," jelasnya. (Instagram/prillylatuconsina96)

Tidak seperti kebanyakan orang yang sudah mulai menjalankan gaya hidup baru ‘New Normal’, Prilly mengaku belum berani melakukannya. Menurutnya, pandemi Covid-19 ini bukan sesuatu hal yang bisa diremehkan. (Instagram/prillylatuconsina96)

"Yaa walaupun udah ada himbauan new normal dan tempat yang buka, cuma aku parnoan ya, memilih untuk waspada aja sama pandemi ini," pungkas Prilly Latuconsina. (Instagram/prillylatuconsina96)

Prilly Latuconsina, sangat mengikuti imbauana pemerintah untuk berada di rumah saja selama dua bulan belakangan ini. Berbagai kegiatan dilakukan dari rumah, seperti bekerja dan menjalankan bisnisnya. (Instagram/prillylatuconsina96)