Sukses

short desc
1/5

Ya, ini bukan editan digital foto, melainkan pantai ini benar-benar ada.

Selengkapnya
short desc
1/5

Hampir seluruh permukan The Red Beach ini ditutupi oleh rumput laut merah

Selengkapnya
short desc
1/5

Rumput laut merah yang disebut Sueda, tumbuh subur sekitar bulan April-Mei

Selengkapnya
short desc
1/5

Saat musim gugur tiba, pemandangan lautan rumput laut ini akan berubah dari oranye, merah mudah lalu menjadi warna merah yang membara. Wow!

Selengkapnya
short desc
1/5

Tertarikkah Anda menjejakkan kaki di pantai unik ini?

Selengkapnya
short desc
short desc
short desc
short desc
short desc

The Red Beach: Hamparan Pantai Merah Yang Memikat di Cina

Jika biasanya kita melihat pantai dengan pasir-pasir yang berwarna putih kecoklatan membingkai lautan yang biru, pemandangan berbeda justru akan Anda dapati di Cina. Ya, sepanjang mata memandang Anda akan menemukan hamparan berwarna merah darah yang mempesona di The Red Beach yang terletak di Panjin, Cina. Apa yang membuat pantai ini menjadi begitu istimewa? Simak dalam galeri foto berikut ini.

Foto Terkini

Lebih dari sekadar operasional internal, AYANA Bali juga melibatkan tamu dan komunitas dalam praktik berkelanjutan. Melalui AYANA Farm, area organik seluas dua hektare yang menanam lebih dari 130 varietas tanaman, tamu diajak mengenal pertanian organik dan prinsip sirkular secara langsung. [Dok/AYANA BALI].6
Fashion
Dari Limbah Jadi Energi, Cara AYANA Bali Menerapkan Circular Economy di Industri Hospitality
Komitmen AYANA Bali terhadap pariwisata berkelanjutan bukan sekadar pernyataan, melainkan diwujudkan melalui sistem operasional yang nyata dan terukur. Pendekatan inilah yang mengantarkan resor terintegrasi di Teluk Jimbaran tersebut meraih Sertifikasi Emas EarthCheck, pengakuan global atas praktik keberlanjutan berbasis sains yang dijalankan secara konsisten selama lima tahun berturut-turut.
AboutPartnerships

Copyright © 2025 fimela.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved