1/5
Barack Obama Masa pemerintahan Obama menjadi tonggak penting untuk pernikahan sesama jenis, karena ia menyatakan dengan lantang bahwa mendukung penuh pergerakan kalangan LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender) yang sering terpinggirkan. Keputusan Obama yang dinilai sebagai salah satu taktik politik tersebut, lalu membuatnya ditampilkan di halaman depan majalah “Newsweek” edisi Mei 2012 lalu. Headline tebal yang bertuliskan “The First Gay President”, memang sengaja dibuat ambigu untuk lebih menarik perhatian. Ditambah lagi, foto Obama setengah badan yang disandingkan dengan ornamen halo di atas kepalanya dalam kombinasi warna yang erat kaitannya dengan kalangan LGBT. Marahkah Obama ditampilkan seperti itu? Tidak sama sekali, karena kebebasan berpendapat bahkan yang menyinggung presiden sekalipun, sangat dijunjung tinggi di negara tersebut.