1/21
Masa Penjajahan Belanda yang mencerai-beraikan persatuan rakyat, membuat Raden Mas Said mengajak para prajuritnya mengucapkan sumpah pamoring kawula yang berbunyi “Tiji tibeh, mati siji, mati kabeh, mukti siji, mukti kabeh” (mati satu, mati semua, mulia satu, mulia semua). Walaupun di masa ini Indonesia masih jauh dari kemerdekaan, namun rasa nasionalisme itu sudah terbentuk.