"Sejujur-jujurnya ini bukan urusan aku ya sebenarnya. Karakter aku enggak pengin tahu itu lebih dalam. Aku ini bukan orang yang kepo," kata Fakhrul Razi ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2017). (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)

Fakhrul melihat bahwa Rina merupakan sosok perempuan yang tegar. Ia melihat bahwa sebelum mengambil keputusan itu, sudah memikirkan masak-masak. (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)

"Dia orang yang tegar banget jadi dia tahu apa konsekuensinya tetapi mungkin konsekuensi fitnah ini yang banyak yang membuat dia tidak senang," kata Fakhrul Razi. (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)

Sebagai teman, ia tetap mendukung Rina ditengah banyaknya yang bully dan menyudutkannya. Ia sendiri tak mempermasalahkan terkait keputusan mantan tunangannya tersebut. (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)

"Tapi apapun itu nikmati saja lah semua ini proses.Itu saran aku. Nikmati saja ini proses. Kamu sudah naik level kok, itu yang aku bilang. Sekarang inidia menjalani proses itu untuk intropeksinya dia. Intropeksi diri itu membuat kita naik level,"ujarnya.

Meski tak tahu persis yang menjadi alasannya Rina, ia melihat bahwa mantan tunangannya tersebut sedang melakukan observasi ke berbagai negara dan menjumpai beragam manusia. (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)

"Dia memahami manusia itu secara sejagat. Dari introspeksi dan keadaan sekeliling, dia memutuskan untuk begitu." ujar Fakhrul Razi. (Galih W Satria/ dok. Bintang.com)