Sukses

Komedian yang juga Anggota DPR, Eko Patrio Jumat (16/12) mendatangi kantor Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat. Kedatangan komedian itu terkait isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Komedian yang juga Anggota DPR, Eko Patrio Jumat (16/12) mendatangi kantor Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat. Kedatangan komedian itu terkait isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Sebelumnya, Eko Patrio sempat mangkir dari panggilan Mabes Polri. Pemanggilannya terkait dengan komentarnya di media sosial. Terkait kasus bom Bekasi yang merupakan bentuk pengalihan isu kasus Ahok. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Sebelumnya, Eko Patrio sempat mangkir dari panggilan Mabes Polri. Pemanggilannya terkait dengan komentarnya di media sosial. Terkait kasus bom Bekasi yang merupakan bentuk pengalihan isu kasus Ahok. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Usai salat Jumat, sekitar pukul 13.45 WIB, Eko Patrio datang dengan mengenakan kemeja batik lengan panjang. Bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH, kedatangannya guna mengklarifikasi isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Usai salat Jumat, sekitar pukul 13.45 WIB, Eko Patrio datang dengan mengenakan kemeja batik lengan panjang. Bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH, kedatangannya guna mengklarifikasi isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Setelah memberikan keterangan, Eko menjawab pertanyaan para wartawan yang telag menunggu. Ia mengaku merasa di fitnah dengan pemberitaan tujuh media online yang beredar belakangan ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Setelah memberikan keterangan, Eko menjawab pertanyaan para wartawan yang telag menunggu. Ia mengaku merasa di fitnah dengan pemberitaan tujuh media online yang beredar belakangan ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
"Yang saya tahu ada 1 media online, tapi setelah ditelusuri ada 7. Akhirnya yang dirugikan bukan saya, tapi juga kepolisian dan teman-teman lain juga tersakiti. Ini bagian fitnah dan zalim," ujar Eko, di Bareskrim, Jumat (16/12).(Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

"Yang saya tahu ada 1 media online, tapi setelah ditelusuri ada 7. Akhirnya yang dirugikan bukan saya, tapi juga kepolisian dan teman-teman lain juga tersakiti. Ini bagian fitnah dan zalim," ujar Eko, di Bareskrim, Jumat (16/12).(Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Berdasarkan kuasa hukumnya, kliennya merasa tidak pernah diwawancara oleh ketujuh media tersebut. Selain memberikan klarifikasi mengenai kabar yang berkembang selama ini, Eko juga membuat laporan. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Berdasarkan kuasa hukumnya, kliennya merasa tidak pernah diwawancara oleh ketujuh media tersebut. Selain memberikan klarifikasi mengenai kabar yang berkembang selama ini, Eko juga membuat laporan. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
"Kami datang ke sini untuk membuat laporan. Jujur saja, sebenarnya saya nggak niat melaporkan karena saya juga datang dari media juga. Tapi ini sudah meresahkan dan mencoreng nama baik kepolisian," pungkas Eko Patrio. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

"Kami datang ke sini untuk membuat laporan. Jujur saja, sebenarnya saya nggak niat melaporkan karena saya juga datang dari media juga. Tapi ini sudah meresahkan dan mencoreng nama baik kepolisian," pungkas Eko Patrio. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Eko Patrio bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH menyerahkan data-data ketujuh media yang diduga telah meresahkan masyarakat. Ia memberikan waktu 1 X 24 jam pada media tersebut untuk mengklarifikasi pemberitaannya. (Deki Prayoga/Bintang.com)
1/8

Eko Patrio bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH menyerahkan data-data ketujuh media yang diduga telah meresahkan masyarakat. Ia memberikan waktu 1 X 24 jam pada media tersebut untuk mengklarifikasi pemberitaannya. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Selengkapnya
Komedian yang juga Anggota DPR, Eko Patrio Jumat (16/12) mendatangi kantor Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat. Kedatangan komedian itu terkait isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Sebelumnya, Eko Patrio sempat mangkir dari panggilan Mabes Polri. Pemanggilannya terkait dengan komentarnya di media sosial. Terkait kasus bom Bekasi yang merupakan bentuk pengalihan isu kasus Ahok. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Usai salat Jumat, sekitar pukul 13.45 WIB, Eko Patrio datang dengan mengenakan kemeja batik lengan panjang. Bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH, kedatangannya guna mengklarifikasi isu yang beredar selama ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Setelah memberikan keterangan, Eko menjawab pertanyaan para wartawan yang telag menunggu. Ia mengaku merasa di fitnah dengan pemberitaan tujuh media online yang beredar belakangan ini. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Yang saya tahu ada 1 media online, tapi setelah ditelusuri ada 7. Akhirnya yang dirugikan bukan saya, tapi juga kepolisian dan teman-teman lain juga tersakiti. Ini bagian fitnah dan zalim," ujar Eko, di Bareskrim, Jumat (16/12).(Deki Prayoga/Bintang.com)
Berdasarkan kuasa hukumnya, kliennya merasa tidak pernah diwawancara oleh ketujuh media tersebut. Selain memberikan klarifikasi mengenai kabar yang berkembang selama ini, Eko juga membuat laporan. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Kami datang ke sini untuk membuat laporan. Jujur saja, sebenarnya saya nggak niat melaporkan karena saya juga datang dari media juga. Tapi ini sudah meresahkan dan mencoreng nama baik kepolisian," pungkas Eko Patrio. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Eko Patrio bersama kuasa hukumnya, F. Firman Nurwahyu SH menyerahkan data-data ketujuh media yang diduga telah meresahkan masyarakat. Ia memberikan waktu 1 X 24 jam pada media tersebut untuk mengklarifikasi pemberitaannya. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Merasa Difitnah, Eko Patrio Laporkan 7 Media

Merasa difitnah dan dicemarkan nama baiknya, Eko Patrio melaporkan tujuh media online
Editor:
Sutikno

Foto Terkini

AboutPartnerships

Copyright © 2024 fimela.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved