Sukses

Parenting

5 Strategi Efektif, Membangun Hubungan yang Lebih Dekat dengan Anak Remaja

Fimela.com, Jakarta Peralihan dari anak-anak ke masa remaja tentu membawa perubahan yang sangat berarti. Oleh karena itu, orang tua memiliki tanggung jawab untuk lebih memperhatikan dan mengasuh anak remaja dengan lebih intensif.

Di masa remaja, anak-anak memerlukan arahan dari orang tua mereka. Meskipun beberapa remaja mungkin menerima bimbingan ini, ada juga yang merasa mampu untuk mengatasi segalanya sendiri tanpa bantuan orang lain.

Perilaku ini tentunya menimbulkan pertanyaan bagi orang tua mengenai sikap anak remaja yang seperti itu. Sikap ini bisa jadi menunjukkan bahwa Anda telah menerapkan pola asuh yang kurang tepat kepada anak remaja. Akibatnya, anak menjadi enggan untuk berbagi perasaan dengan Anda.

Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi Anda untuk menerapkan pola asuh yang positif bagi anak remaja, seperti yang dijelaskan dalam Fimela.com sumber dari CDC.gov pada hari Senin, 30 Desember 2024.

1. Sering Tanyakan Keadaannya

Masa remaja adalah periode di mana anak mulai lebih banyak berinteraksi dengan lingkungan sosial. Hal ini membuat mereka sangat dipengaruhi oleh perilaku dari luar. Oleh karena itu, sebagai orang tua, Anda perlu memperhatikan bagaimana anak remaja Anda berinteraksi di sekolah, dengan teman-teman, dan dalam kegiatan ekstrakurikuler.

Usahakan untuk melakukan percakapan yang mendalam untuk menanyakan segala kekhawatiran dan perubahan perilaku yang mungkin mereka alami. Jika anak tampak tertekan, penting untuk menanyakan apakah ada masalah yang sedang dihadapinya. Lebih jauh lagi, tanyakan apakah perasaan tersebut membuat mereka berpikir untuk bunuh diri. Jika mereka menyatakan niat tersebut, segera tawarkan bantuan untuk menemani mereka berkonsultasi dengan seorang psikolog.

2. Tunjukkan Perhatian pada Minat Remaja

Anak-anak remaja cenderung merasa bahagia ketika minat yang mereka miliki mendapatkan dukungan dari orang tua. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap minat yang dimiliki oleh anak remaja mereka.

Orang tua bisa memberikan dukungan dengan cara membahas sekolah-sekolah yang diminati anak beserta jurusan yang ingin mereka ambil. Selain itu, dukungan terhadap kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan minat anak juga sangat berarti. Kegiatan ini biasanya berkaitan dengan minat mereka di berbagai bidang, seperti olahraga, musik, teater, seni, dan lain-lain.

Dengan demikian, memberikan dukungan dan menanyakan perkembangan dari pilihan yang mereka ambil adalah salah satu cara yang efektif dalam mengasuh anak remaja secara positif.

3. Ajak Remaja untuk Berpartisipasi Secara Aktif

Untuk memastikan anak remaja Anda tumbuh dalam lingkungan yang positif, penting bagi Anda sebagai orang tua untuk mendorong mereka terlibat dalam berbagai kegiatan sosial di luar sekolah. Salah satu cara yang efektif adalah dengan mengikutsertakan mereka dalam kegiatan sukarelawan.

Dengan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, anak remaja Anda akan lebih mudah berinteraksi dengan orang lain dan mengembangkan rasa empati yang tinggi. Selain itu, untuk memperkuat rasa kewarganegaraan mereka di masyarakat, Anda juga perlu mengajak mereka berpartisipasi dalam aktivitas yang ada di sekitar rumah.

Doronglah anak remaja Anda untuk terlibat dalam kegiatan seperti karang taruna, menjadi panitia lomba 17-an, atau berperan sebagai petugas dalam upacara hari besar. Dengan cara ini, Anda tidak hanya membantu mereka bersosialisasi, tetapi juga menumbuhkan rasa nasionalisme yang kuat dalam diri mereka.

4. Berikan Apresiasi dan Hadiah

Anak-anak cenderung merasa bahagia ketika mereka menerima pujian dari orang tua mereka. Terutama saat mereka berhasil meraih prestasi di sekolah atau menjadi juara dalam kompetisi yang diikuti. "Ucapkan selamat dan berikan pujian atas usaha dan prestasi mereka agar mereka merasa dibanggakan." Dengan memberikan pengakuan atas pencapaian mereka, anak-anak akan merasa dihargai dan termotivasi untuk terus berusaha.

Selain itu, memberi hadiah sebagai bentuk apresiasi atas usaha mereka juga bisa menjadi langkah yang baik. Merayakan pencapaian anak dengan menghabiskan waktu bersama melakukan aktivitas yang menyenangkan adalah cara yang efektif untuk memperkuat hubungan. Dengan melakukan hal-hal yang Anda sukai, Anda tidak hanya merayakan keberhasilan mereka, tetapi juga menciptakan momen berharga yang dapat dikenang.

"Anda selaku orang tua akan merasa semakin dekat dengan anak remaja Anda karena memiliki waktu berbicara bersama dengan lebih dekat." Kegiatan bersama ini akan membantu memperkuat ikatan emosional antara Anda dan anak, serta memberi mereka rasa dukungan yang lebih besar.

5. Latih Remaja untuk Mengatasi Masalah

Seiring bertambahnya usia, remaja akan mengalami berbagai tantangan, baik dengan dirinya sendiri, teman-teman, maupun orang tua. Agar mereka dapat menghadapi masalah dengan bijak, penting bagi Anda untuk mengajarkan solusi yang tepat ketika mereka terjebak dalam konflik.

Dengan memberikan pemahaman ini, anak akan lebih mampu mengambil keputusan yang baik di masa mendatang. Berikan nasihat yang konstruktif dan ajarkan kepada remaja tentang langkah-langkah yang harus diambil saat menghadapi konflik. Selain itu, penting untuk menciptakan ruang bagi mereka agar dapat menerapkan penilaian mereka sendiri.

Setelah mereka mencoba menyelesaikan masalah, Anda bisa memberikan penilaian, saran, dan dukungan terhadap situasi yang mereka hadapi. Namun, perlu diingat untuk tidak memojokkan atau merendahkan pendapat yang mereka miliki, karena hal ini dapat mengurangi rasa percaya diri mereka.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading