Sukses

Parenting

5 Tanda Bahwa Anak Kekurangan Gizi yang Harus Diwaspadai

Fimela.com, Jakarta Gizi yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Namun, tidak semua tanda kekurangan gizi mudah dikenali. Kondisi ini dapat berdampak serius jika tidak segera ditangani dengan tepat. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa anak mungkin kekurangan gizi dan membutuhkan perhatian lebih.

Berat Badan yang Tidak Sesuai dengan Usia

Berat badan anak yang berada di bawah standar usianya bisa menjadi salah satu indikator utama kekurangan gizi. Kondisi ini sering kali disebabkan oleh asupan makanan yang tidak mencukupi kebutuhan harian anak. Jika anak terlihat kurus atau tidak mengalami kenaikan berat badan yang signifikan dalam waktu lama, orangtua perlu waspada. Pastikan memantau berat badan anak secara rutin untuk mendeteksi tanda-tanda awal kekurangan gizi.

Anak Terlihat Lemas dan Tidak Energik

Kekurangan gizi dapat membuat anak mudah merasa lelah dan kehilangan semangat untuk bermain atau beraktivitas. Hal ini terjadi karena tubuh mereka tidak mendapatkan cukup energi dari makanan. Anak yang sering mengeluh lemas atau terlihat kurang aktif mungkin membutuhkan asupan kalori dan nutrisi yang lebih seimbang. Konsultasikan dengan dokter jika anak terus menunjukkan gejala ini.

Pertumbuhan yang Terhambat

Pertumbuhan anak yang tidak sesuai dengan usianya bisa menjadi tanda kekurangan nutrisi penting seperti protein, kalsium, atau vitamin D. Anak yang kekurangan gizi mungkin memiliki tinggi badan yang stagnan atau jauh di bawah rata-rata usianya. Orangtua perlu memantau perkembangan fisik anak dengan bantuan grafik pertumbuhan dari tenaga medis untuk memastikan tidak ada hambatan.

Kulit dan Rambut yang Tidak Sehat

Kulit yang kering, bersisik, atau mudah iritasi bisa menjadi tanda bahwa anak kekurangan vitamin A, C, atau E. Rambut yang tampak kusam, rapuh, atau mudah rontok juga menunjukkan bahwa tubuh anak tidak mendapatkan nutrisi yang cukup. Kondisi ini sering kali diabaikan, padahal perawatan dari dalam melalui asupan makanan bergizi sangat penting untuk mengatasinya.

Mudah Sakit atau Sulit Sembuh

Sistem kekebalan tubuh anak yang lemah dapat membuat mereka lebih rentan terkena infeksi atau penyakit. Anak yang kekurangan gizi mungkin juga memerlukan waktu lebih lama untuk sembuh dari luka atau sakit. Jika anak sering sakit tanpa penyebab yang jelas, segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan kebutuhan gizinya terpenuhi.

Memahami tanda-tanda kekurangan gizi pada anak membantu orangtua untuk memberikan perhatian yang lebih baik pada pola makan mereka. Jika Anda mencurigai anak mengalami kekurangan gizi, langkah terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Penanganan yang tepat dapat membantu anak tumbuh sehat dan optimal.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading