Sukses

Parenting

10 Tips Ibu Bekerja Tetap Bisa Memberikan ASI dengan Optimal Setelah Cuti Melahirkan

Fimela.com, Jakarta Tantangan baru dihadapi oleh seorang ibu ketika kembali bekerja usai cuti melahirkan. Terutama dalam menentukan bagaimana cara efektif untuk tetap bisa memberikan ASI untuk si Kecil dan mengosongkan payudara di tengah kesibukan bekerja.

Risiko payudara membengkak dan mastitis menghantui para ibu yang kembali bekerja. Belum lagi apabila produksi ASI menurun drastis sehingga tidak bisa memberikan ASI secara optimal layaknya saat cuti melahirkan. Tentu hal ini bikin ibu khawatir akan tumbuh kembang anak yang kurang optimal.

Risiko ini sebenarnya bisa dihindari dengan mengatur kembali rutinitas pumping di sela-sela kesibukan bekerja. Namun beberapa tips berikut ini bisa ibu ikuti agar merasa tenang dan nyaman saat kembali bekerja.

1. Persiapkan Alat Pumping yang Nyaman dan Efisien

Pastikan ibu memiliki alat pumping yang efektif mengosongkan PD dan mudah digunakan. Pilih pompa ASI yang portable dan mudah dibawa, sehingga ibu dapat pumping di tempat kerja tanpa kesulitan.

Pompa ASI dari Opia Breast Pump bisa jadi pilihan ibu bekerja untuk tetap memberikan ASI secara maksimal. Terdapat dua alat pumping yang praktis untuk ibu bekerja, yakni Opia Pearl Breast Pump dan Opia Topaz Breast Pump. Keduanya dilengkapi dengan teknologi khusus dan tarikan yang lembut sehingga produksi ASI meningkat. Sudah rechargeable dengan standar Hospital Grade.

Bedanya, Opia Breast Pump memiliki fase memijat dan memerah yang levelnya bisa disesuaikan dengan kenyamanan saat pumping. Sedangkan Opia Topaz Breast Pump hanya memiliki mode memerah dengan 9 level kekuatan

 

2. Atur Jadwal Pumpin yang Teratur

Penting untuk memiliki jadwal pumping yang konsisten agar produksi ASI tetap lancar. Usahakan pumping setiap 3-4 jam sekali selama di kantor, dan pastikan Mom memiliki tempat yang nyaman dan privat untuk melakukannya.

3. Gunakan Botol Susu yang Aman dan Berkualitas

Setelah pumping, simpan ASI dalam botol susu yang BPA Free dan aman untuk Si Kecil. Pastikan juga botol tersebut memiliki dot yang sesuai dengan usia bayi agar Si Kecil merasa nyaman saat menyusu. Ibu bisa gunakan Nanobebe Bottle yang bentuknya unik dan Multifungsi.

Botol ini memiliki bentuk menyerupai payudara Ibu, sehingga Si Kecil akan merasa seperti minum langsung dari Mom. Hal ini dapat membantu menghindari Si Kecil dari penolakan botol dan mengurangi risiko bingung puting saat transisi awal penggunaan botol. Selain itu, botol ini dilengkapi fitur Anti-Colic yang terbukti membantu memperlancar sirkulasi udara pada botol, sehingga dapat mencegah Si Kecil mengalami sakit perut, perut kembung atau kolik.

Nanobebe Bottle bisa digunakan dalam 4 fungsi: Sebagai wadah untuk pumping, menyimpan ASI, hingga menghangatkan ASI dan Wadah memberikan ASI. Dilengkapi dengan adaptor yang menghubungkan pompa ASI ke botol Nanobebe. Setelah pumping, ASI bisa langsung disimpan di dalam botol. Untuk menghangatkannya, Mom cukup menggunakan mangkuk berisi air hangat. Lekukan khusus pada botol ini memungkinkan pemanasan ASI berlangsung 2-3 kali lebih cepat dan merata.

 

4. Siapkan Stok ASI

Sebelumnya di Rumah sebelum kembali bekerja, ibu bisa mulai menyiapkan stok ASI dengan pumping di rumah. Hal ini akan membantu menjaga ketersediaan ASI saat ibu berada di kantor.

5. Gunakan Tas Penyimpanan ASI yang Baik

Untuk menjaga kesegaran ASI yang sudah dipompa, simpan botol susu dalam tas pendingin dengan ice pack saat di perjalanan dari kantor ke rumah.

6. Komunikasi Dengan Rekan Kerja

Jelaskan kebutuhan pumping Mom agar mereka memahami dan memberikan dukungan yang diperlukan. Jika perlu, bicarakan tentang ruang atau waktu yang tepat untuk pumping selama jam kerja.

7. Tetap Rileks dan Tenang Selama Pumping

Stres dapat memengaruhi produksi ASI, maka coba untuk tetap tenang dan rileks saat pumping. Mendengarkan musik atau melihat foto Si Kecil bisa membantu Mom merasa lebih tenang.

 

8. Buat Rutinitas Yang Konsisten Di Rumah

 

Ketika Mom pulang, pastikan untuk tetap memberikan ASI langsung atau melalui botol susu agar Si Kecil tetap merasa dekat dan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.

9. Sterilkan Alat Pumping dan Botol Susu Secara Rutin

Kebersihan adalah hal yang sangat penting saat memberikan ASI. Pastikan semua peralatan steril sebelum digunakan, agar ASI tetap aman untuk Si Kecil.

10. Berikan Waktu Untuk Diri Sendiri

Memiliki peran sebagai seorang Ibu dan seorang pekerja memang tidak mudah, dengan memberikan sedikit waktu untuk diri sendiri bisa membantu Mom tetap sehat dan bahagia, pastinya juga baik untuk Si Kecil.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading