Fimela.com, Jakarta Memantau tumbuh kembang anak merupakan langkah penting bagi setiap orang tua, sahabat Fimela. Salah satu indikator penting dalam perkembangan anak adalah ukuran lingkar kepalanya. Pengukuran lingkar kepala dapat membantu mendeteksi gangguan pertumbuhan, terutama di usia awal ketika otak berkembang dengan sangat cepat. Jadi, yuk pelajari cara yang benar untuk mengukur lingkar kepala si kecil!
Pengukuran lingkar kepala anak sebaiknya dilakukan secara rutin, setidaknya sebulan sekali hingga anak mencapai usia dua tahun. Hal ini karena pertumbuhan lingkar kepala di usia ini masih sangat pesat, dan pengukuran yang teratur bisa membantu kamu memantau apakah pertumbuhannya sesuai dengan grafik pertumbuhan standar. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, penting juga untuk menggunakan alat yang tepat dan teknik yang benar.
Nah, berikut adalah 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk mengukur lingkar kepala anak dengan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, sahabat Fimela bisa mendapatkan hasil yang tepat dan membantu memastikan tumbuh kembang si kecil berlangsung optimal.
Advertisement
Advertisement
1. Lakukan Pengukuran Setiap Bulan Hingga Usia 2 Tahun
Lingkar kepala anak perlu dipantau secara rutin, terutama dalam dua tahun pertama kehidupannya. Pada usia ini, otak mengalami pertumbuhan pesat sehingga ukuran kepala anak juga bertambah dengan cepat. Mengukur lingkar kepala setiap bulan akan memudahkan kamu dalam mencatat perubahan dan memastikan pertumbuhannya normal.
2. Gunakan Pita Ukur yang Tidak Elastis
Saat mengukur lingkar kepala, pastikan kamu menggunakan pita ukur yang tidak elastis, ya! Pita ukur yang elastis bisa memberikan hasil yang tidak akurat karena bisa melar atau mengendur. Pilihlah pita ukur khusus atau yang biasa digunakan oleh tenaga medis untuk hasil yang lebih presisi.
Advertisement
3. Mulai dari Bagian Atas Alis
Mulailah pengukuran dengan meletakkan pita ukur di bagian atas alis anak. Ini adalah titik awal yang tepat untuk mendapatkan pengukuran yang sesuai dengan standar medis. Pastikan pita ukur terpasang dengan pas, tetapi tidak terlalu ketat agar tidak membuat anak merasa tidak nyaman.
4. Lingkarkan Pita Melewati Bagian Atas Telinga
Setelah pita ukur berada di atas alis, lingkarkan melewati bagian atas telinga. Ini membantu memastikan pengukuran dilakukan di area yang tepat, sehingga hasilnya mencerminkan ukuran kepala secara keseluruhan. Jangan terlalu menarik pita ukur agar hasil tetap akurat dan nyaman bagi anak.
Advertisement
5. Akhiri di Bagian Paling Menonjol di Belakang Kepala
Lanjutkan melingkarkan pita hingga mencapai bagian paling menonjol di belakang kepala. Bagian ini adalah titik akhir dari pengukuran dan memastikan bahwa ukuran lingkar kepala anak terukur secara maksimal. Catat hasil pengukuran, dan jika perlu, simpan dalam catatan tumbuh kembang anak.
Dengan mengikuti kelima langkah ini, kamu bisa mendapatkan pengukuran lingkar kepala anak yang akurat setiap bulannya. Tetap konsisten dalam mencatat hasilnya, dan jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika ada hal-hal yang mencurigakan dalam perkembangan lingkar kepala anak.