Fimela.com, Jakarta Program Triple P atau Positive Parenting Program (Program Parenting Positif) adalah salah satu pendekatan yang diakui secara global untuk meningkatkan kualitas pola asuh anak. Berasal dari Australia, program ini didesain berdasarkan penelitian dan berbasis bukti, menjadikannya salah satu program yang dipercaya oleh berbagai lembaga internasional, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dalam beberapa tahun terakhir, Triple P telah diadopsi oleh berbagai negara, termasuk Belanda, sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk mencegah masalah psikososial pada anak-anak. Program ini berfokus pada memberikan panduan praktis bagi orang tua untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak secara sehat dan positif.
Pada dasarnya, Triple P memberikan pendekatan yang lebih menyeluruh untuk parenting dengan menekankan lima prinsip utama. Mengutip buku The Happiest Kids in the World: Rahasia Parenting Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia, "Tripel P atau Program Parenting Positif berasal dari Australia. Ini merupakan program parenting berbasis bukti yang didukung oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mencegah masalah psikososial pada anak-anak, dan program ini dipromosikan secara luas oleh pemerintah Belanda."
Advertisement
Dijelaskan lebih lanjut bahwa Tripel P memiliki 5 prinsip dasar, yaitu:
1. menciptakan lingkungan yang aman dan menarik;
2. menciptakan lingkungan belajar yang positif;
3. menggunakan penegakan kedisiplinan asertif;
4. memiliki ekspektasi yang realistis;
dan 5. menjaga diri sendiri sebagai orang tua.
Prinsip-prinsip ini dirancang agar orang tua dapat mengelola dan mendidik anak-anak mereka secara efektif, dengan cara yang tidak hanya mendukung perkembangan anak, tetapi juga menjaga kesejahteraan orang tua.
Setiap prinsip ini memberikan fondasi yang kuat untuk membantu orang tua menciptakan hubungan yang sehat dengan anak-anak mereka, yang pada gilirannya dapat mencegah masalah perilaku dan emosional di masa depan. Mari kita coba interpretasikan prinsip tersebut dalam bahasa yang lebih sederhana agar mudah diaplikasikan dalam keseharian, ya Sahabat Fimela.
Â
Â
Advertisement
1. Menciptakan Lingkungan yang Aman dan Menarik
Prinsip pertama dalam Triple P adalah pentingnya menciptakan lingkungan yang aman dan menarik bagi anak. Hal ini berarti orang tua perlu memastikan bahwa rumah dan lingkungan sekitar anak bebas dari bahaya dan risiko yang dapat membahayakan keselamatan mereka.
Selain itu, lingkungan tersebut harus dapat merangsang rasa ingin tahu dan eksplorasi anak secara positif. Anak-anak pada dasarnya adalah penjelajah alami yang senang belajar dari lingkungan mereka. Oleh karena itu, orang tua perlu menciptakan suasana yang mendukung keingintahuan dan pembelajaran, baik di dalam rumah maupun di luar rumah. Dalam menciptakan lingkungan ini, orang tua juga diharapkan dapat mengawasi anak dengan bijak, memberikan batasan yang jelas tanpa menghambat kebebasan anak untuk mengeksplorasi.
Â
Â
2. Menciptakan Lingkungan Belajar yang Positif
Setelah memastikan keamanan, prinsip berikutnya adalah menciptakan lingkungan belajar yang positif. Anak-anak berkembang paling baik dalam suasana yang penuh dengan dukungan dan penguatan positif. Triple P mendorong orang tua untuk menggunakan pujian, pengakuan, dan dorongan sebagai cara utama untuk memotivasi anak-anak dalam belajar dan berkembang.
Ketika anak merasa dihargai dan didukung, mereka lebih cenderung mengembangkan rasa percaya diri dan keinginan untuk terus belajar. Pujian yang tulus dan dorongan positif dapat membantu anak memahami bahwa usaha mereka diakui dan diapresiasi, tanpa harus menekankan hasil akhir semata. Dengan demikian, orang tua perlu lebih fokus pada proses perkembangan anak dan memberikan penghargaan untuk setiap langkah kecil yang mereka capai.
Â
Â
Advertisement
3. Penegakan Kedisiplinan Asertif
Disiplin adalah bagian penting dari parenting, namun bagaimana disiplin diterapkan sangat menentukan dampaknya terhadap anak. Triple P menekankan pentingnya menggunakan disiplin yang asertif dan konsisten, bukan disiplin yang keras atau kasar. Penegakan disiplin asertif berarti orang tua memberikan aturan yang jelas dan tegas, tetapi tetap memperlakukan anak dengan rasa hormat dan tanpa kekerasan.
Misalnya, memberikan konsekuensi yang logis dan sesuai ketika anak melanggar aturan, seperti memberi mereka waktu tenang atau menghilangkan hak istimewa sementara. Disiplin seperti ini membantu anak memahami batasan-batasan perilaku yang dapat diterima tanpa merasa dipermalukan atau diintimidasi. Dengan cara ini, anak akan belajar bertanggung jawab atas tindakannya dan mengembangkan kontrol diri yang lebih baik.
Â
Â
4. Memiliki Ekspektasi yang Realistis
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan orang tua adalah memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi atau tidak realistis terhadap anak-anak mereka. Triple P mendorong orang tua untuk memahami bahwa setiap anak berkembang dengan cara dan kecepatan yang berbeda.
Ekspektasi yang terlalu tinggi dapat menyebabkan frustrasi baik bagi orang tua maupun anak, yang pada akhirnya bisa merusak hubungan mereka. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memiliki pemahaman yang realistis tentang perkembangan anak mereka, menyesuaikan harapan dengan usia dan kemampuan anak. Orang tua juga didorong untuk tidak membandingkan anak mereka dengan anak lain, melainkan memberikan dorongan yang sesuai dengan kemampuan unik masing-masing anak.
Â
Â
Advertisement
5. Menjaga Diri Sendiri sebagai Orang Tua
Prinsip kelima dalam Triple P adalah pentingnya menjaga kesejahteraan diri sendiri sebagai orang tua. Menjadi orang tua adalah tanggung jawab yang besar, dan seringkali orang tua lupa untuk merawat diri mereka sendiri di tengah kesibukan mengurus anak-anak.
Triple P menekankan bahwa orang tua yang sehat secara fisik dan emosional lebih mampu memberikan pengasuhan yang baik. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri, mencari dukungan dari orang lain, dan melakukan aktivitas yang membantu menjaga keseimbangan mental. Dengan demikian, orang tua dapat menghadapi tantangan parenting dengan lebih baik dan memberikan lingkungan yang lebih positif bagi anak-anak mereka.
Pentingnya Parenting Positif untuk Generasi yang Sehat
Secara keseluruhan, Triple P memberikan panduan yang sangat bermanfaat bagi orang tua yang ingin menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan optimal anak-anak mereka.
Dengan menerapkan kelima prinsip ini, orang tua tidak hanya dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang sehat secara fisik dan emosional, tetapi juga menjaga kesejahteraan mereka sendiri dalam proses parenting.
Program Parenting Positif ini menekankan pentingnya pendekatan yang lebih lembut, asertif, dan penuh dukungan dalam mendidik anak, serta pentingnya merawat diri sendiri sebagai orang tua.
Dengan demikian, Triple P memberikan solusi holistik untuk membangun generasi yang lebih sehat, lebih bahagia, dan lebih tangguh dalam menghadapi tantangan masa depan.