Fimela.com, Jakarta Hewan peliharaan sering kali menjadi bagian dari anggota keluarga. Cita kasih yang diberikan, akan hewan peliharaan berikan kembali kepada buah hati. Namun, apakah Sahabat FIMELA tahu bahwa memiliki hewan peliharaan dapat memberikan dampak baik untuk anak. Terutama di masa ini, masa dimana semua orang terpaku dengan gadget dan serba digital, dimana hal ini menyebabkan interaksi anak-anak dengan dunia luar juga akan terbatas.
Disinilah hewan peliharaan menjadi penyelamat. Hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan lain-lain dapat membantu mengajari si kecil tentang makna kehidupan. Hewan peliharaan pada dasarnya membutuhkan perhatian yang ekstra, mau tak mau pastinya si kecil akan memberikan apa yang hewan peliharaan mau. Mereka (peliharaan) akan mendengar, menemani, dan menyayangi si kecil tanpa batas dan tanpa kritik.
Berdasarkan sitius newsinhealth.nih.gov mengungkapkan bawa hewan peliharaan dapat memberikan banyak sekali manfaat untuk si kecil, beberapa diantaranya adalah mengurangi stres dan membantu si kecil mengembangkan jiwa bersosialisasi, serta emosional. Meskipun penelitian yang membahas soal tema ini tidak begitu banyak, tetapi adanya hewan peliharaan terbukti dapat memberikan kadar kortisol, mengurangi kesepian, meningkatkan mood, dan meningkatkan perasaan dukungan sosial.
Advertisement
Sebelum memelihara hewan, pertimbangkan beberapa aspek terlebih dahulu. Jika kamu selalu dirumah atau memiliki pekerjaan yang sederhana, disarankan untuk memelihara anjing atau kucing. Sedangkan jika kamu tidak memiliki waktu yang lebih disarankan untuk memelihara yang tidak susah dirawat seperti ikan atau kucing. Peliharaan yang memerlukan perhatian yang lebih akan memberikan dampak yang baik untuk si kecil seperti anjing dan kucing, mereka secara tidak langsung dapat menjaga anak dari bahaya. Berikut adalah manfaat hewan peliharaan menurut Verywellfamily.com.
Advertisement
Mengurangi Stres
Menjalani kehidupan bisa saja sesuatu yang dapat memberikan kita tingkat stres yang tinggi, apalagi untuk anak-anak dan remaja. Terutama dalam menghadapi tuntutan, seperti nilai, pertemanan, kecantikan atau ketampanan, dan kesuksesan masa depan.
Namun, hewan peliharaan dapat membantu mereka untuk mengurangi stres yang mereka rasakan. Di samping kasih sayang dan ikatan persahabatan yang timbul dengan alami, ada perubahan fisik yang terjadi dalam tubuh seorang anak ketika mereka berinteraksi dengan hewan peliharaannya, baik dengan mengelus atau bermain bersama.
“Berinteraksi dengan hewan peliharaan telah terbukti menurunkan hormon stres kortisol dan meningkatkan pelepasan dopamin dan oksitosin, yang merupakan hormon anti-stres atau perasaan senang, terutama oksitosin," ujar Dr. Rustin Moore, DVM, PhD, dekan Fakultas Kedokteran Hewan di The Ohio State University yang dikutip dari Verywellfamily.com.
Membangun Empati dan Cinta Kasih
Fakta umum, peliharaan pastinya akan sangat bergantung dengan manusia untuk merawat mereka. Hewan peliharaan tidak mampu memenuhi kebutuhan makanan atau kesehatan mereka. Bahkan mereka membutuhkan manusia untuk membuat mereka dengan cara bermain atau mengelus mereka. Dimana rasa bergantung ini akan memicu rasa empati dan kasih sayang pada anak-anak.
si kecil akan belajar untuk melihat segalanya dari perspektif orang lain dan mempertimbangkan bagaimana hewan peliharaan mereka rasakan, meskipun hewan berbeda dengan manusia. Orangtua bisa menggunakan hewan peliharaan sebagai alat untuk mengajari si kecil untuk menghormati pentingnya kehidupan orang lain, bertanggung jawab, dan lainnya.
Mereka bisa berbicara tentang bagaimana hewan peliharaan merasa ketika mereka tidak mendapatkan perhatian atau ditinggalkan sendirian. Atau, mereka mungkin membahas bagaimana hewan peliharaan merasakan kelaparan atau kedinginan. Membuat anak berhenti sejenak dan merenungkan perasaan makhluk lain adalah langkah awal dalam membangun empati dan kasih sayang, dan memiliki hewan peliharaan adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan kecerdasan emosional ini.
Advertisement
Meningkatkan Keterampilan Membaca
Untuk anak, belajar membaca bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Memang meminta si kecil untuk secara perlahan membaca di depan kita dapat memberikan manfaat yang baik, tetapi hal tersebut dapat membuat mereka merasa gugup dan cemas. Terutama saat mereka mengungkapkan kata atau kalimat.
Namun, jika si kecil membaca bukukan buku kepada hewan peliharaan secara tidak langsung dapat mengurangi rasa stres dan kecemasan. Hal ini dikarenakan hewan tidak akan mengkritik mereka. Menambahkan, si kecil juga akan lebih semangat jika diminta untuk membacakan buku untuk hewan peliharaan. Mereka akan membaca dan menunjukan gambar-gambar kepada peliharaan. Bahkan aktivitas ini akan menjadi aktivitas yang mereka nantikan.
“Bahkan ada program di mana anak-anak akan pergi dan membacakan buku untuk anjing atau kucing,” jelas Dr. Moore yang dikutip dari Verywellfamily.com.
Penulis: FIMELA Sherly Julia Halim