Apa itu Kecerdasan Musikal? Begini Cara Mengasah Kecerdasan Musikal Anak

Fimela.com, Jakarta Dahulu, kecerdasan hanya diartikan secara linier yang berfokus pada kecerdasan intelektual seperti pengetahuan, pemahaman, dan penalaran. Orangtua yang berfokus pada hal tersebut, biasanya mengabaikan kecerdasan dan keunikan lain yang dimiliki anak. Howard Gardner akhirnya meluruskan pandangan tersebut dengan menyebutkan terdapat delapan jenis kecerdasan, yaitu kecerdasan linguistik, logis/matematis, spasial, kinestetik-jasmani, musikal, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis.

Dilansir dari edkwery.com, masing-masing anak memiliki cara yang berbeda untuk terhubung dan memproses informasi. Kecerdasan musikal didefiniskan sebagai keterampilan mengapresiasi pola, komposisi, dan penampilan musik. Dengan kata lain, anak-anak dengan kecerdasan ini memiliki kecenderungan alami terhadap musik. Kecerdasan ini sering diabaikan dalam sistem pendidikan tradisional.

Anak dengan kecerdasan musikal biasanya cocok menjadi seorang musisi, penyanyi, penulis lagu, produser musik, DJ, dan lainnya yang berhubungan dengan musik. Namun, kemampuan yang dimiliki anak ini perlu juga perlu diasah untuk mengembangkan kecerdasan musikalnya. Kecerdasan musikal atau musikalitas, adalah kemampuan memahami, menciptakan, dan mengapresiasi musik.

Orang dengan kecerdasan musikal memiliki serangkaian karakteristik unik yang memungkinkannya unggul dalam aktivitas musik. Ciri-ciri ini mencakup kepekaan terhadap ritme, mendengar melodi, dan kemampuan membedakan variasi nada. Aspek lain dari kecerdasan musikal mencakup kemampuan untuk mengenali dan memahami pola dan struktur musik yang kompleks, serta dampak emosional dan sosial dari musik.

Dilansir dari safes.so, kecerdasan musikal dapat terwujud pada diri anak dalam berbagai cara. Anak-anak dengan kecerdasan musikal biasanya senang mendengarkan musik, bernyanyi bersama, dan menari mengikuti irama. Seiring bertambahnya usia, anak mungkin menunjukkan minat memainkan alat musik, menyanyi, atau mengarang lagu. Anak mungkin juga memiliki ingatan yang kuat terhadap musik dan dapat mengingat lagu dengan cepat.

Anak-anak dengan kecerdasan musikal seringkali mengekspresikan dirinya melalui musik dengan cara yang unik dan kreatif. Mereka juga mungkin menggunakan musik untuk mengekspresikan emosinya. Selain itu, anak-anak dengan kecerdasan musikal dapat berkolaborasi dengan orang lain untuk menciptakan musik seperti membentuk band atau tampil dalam paduan suara.

Kecerdasan musikal yang dimiliki anak juga perlu diasah. Dilansir dari edkwery.com, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengasah kecerdasan intelektual anak.

1. Pelajari berbagai macam alat musik

Ajak anak pergi ke toko alat musik, biarkan anak memeriksa dan mencoba sendiri setiap intrumen musik yang menarik minatnya. Jika anak terlihat memiliki ketertarikan pada suatu alat musik, orangtua dapat mendaftarkan anak mengikuti les musik atau dengan belajar otodidak di rumah dengan mengikuti tutorial online dan biarkan anak bereksplorasi sesuai keinginannya.

2. Adakan jam session

Jam session atau jamming dapat diartikan sebagai acara berkumpul bersama dan bermain musik bersama. Jam session mendorong spontanitas anak dalam menciptakan musik. Selain menggunakan alat musik, dapat juga menggunakan barang-barang rumah tangga yang bisa menghasilkan bunyi, seperti panci, toples, botol dan dorong anak untuk membuat musik dengan alat yang mereka miliki.

3. Perkenalkan berbagai genre

Buatlah daftar lagu dengan berbagai macam genre musik seperti klasik, jazz, rock, blues, dan lainnya. Putar lagu dan perhatikan reaksi anak terhadap setiap genre. Ajak anak bercerita tentang musisi favoritnya. Hal ini akan membantu mengklasifikasi minat anak.

4. Menonton konser musik

Ajak anak menonton pertujukan musik lokal, konser, dan festival musik. Berada di sekitar kerumunan musik akan menginspirasi anak untuk memiliki kecerdasan musikal.

5. Buat penampilan musik

Dorong rasa percaya diri anak untuk menampilkan karya musiknya. Bersikaplah positif, beri pujian, dukungan, dan semangat untuk anak. Beri saran kepada anak tentang apa yang harus ditingkatkan dan jangan lupa berikan pujian. Ajak juga anak menyaksikan pertujukan bakat.

6. Belajar lagu

Minta anak untuk memilih sebuah lagu dan bantu mereka mempelajarinya dengan instrumen atau alat musik yang disukainya. Hal ini akan mengasah kemampuan anak untuk dapat menyusun lagu yang telah mereka pelajari untuk penampilannya. Dibutuhkan upaya yang konsisten, kerja keras, dan latihan agar anak benar-benar ahli dalam bidang yang disukainya.

Penulis: Maritza Samira

#BreakingBoundariesSeptember