5 Permainan untuk Mengasah Otak Anak, Bisa Meningkatkan IQ

Fimela.com, Jakarta Selama masa pertumbuhan, anak membutuhkan banyak stimulus untuk membantunya berkembang dengan baik. Tak hanya perkembangan fisik, perkembangan otak pun harus diperhatikan. Melatih kecerdasan otak tidak dilakukan dengan belajar saja, namun bisa melalui kegiatan menyenangkan seperti bermain.

Bermain beberapa jenis permainan dapat menjadi hiburan sekaligus sarana belajar. Cara ini akan membuat anak menikmati proses belajar dan menghabiskan waktu dengan bermanfaat. Melansir dari India Parenting berikut jenis permainan untuk meningkatkan IQ anak.

1. Permainan Blok Warna

7 Rekomendasi Mainan Anak Laki-laki Umur 7 Tahun untuk Optimalkan Tumbuh Kembangnya — ilustrasi lego (Pexels/Scott McNiel)

Bermain blok sangat baik untuk balita. Game ini dapat melatih kreatifitas anak dan meningkatkan keterampilan motorik. Permainan blok sendiri mengandung dasar pembelajaran matematika, sains, dan keterampilan spasial. Biasanya blok akan disediakan dalam berbagai warna dan ukuran. Anak akan dilatih untuk menyortir warna, ukuran, dan menyusunnya menjadi suatu bangunan berdasarkan perhitungan sederhana.

2. Catur

Ilustrasi ayah dan anak bermain catur — Ilustrasi ayah dan anak sedang bermain catur agar anak tumbuh cerdas/credit: gettyimages

Saat anak mulai terampil memainkan berbagai permainan, ajarkanlah ia untuk bermain catur. Catur bermanfaat untuk mengembangkan keterampilan logis, melatih anak mengambil keputusan, membangun kepercayaan, dan menganalisis strategi. Anak yang terampil bermain catur dipercaya lihai dalam matematika dan meningkatkan IQ tipe pengembangan pikiran. Selain itu catur juga mengasah konsentrasi dan keterampilan berpikir kritis.

3. Sudoku

Anak bermain sudoku — Permainan sudoku dapat melatih otak dan meningkatkan IQ anak. (shutterstock/Kaspars Grinvalds)

Tak hanya seru, sudoku dapat melatih anak untuk berimajinasi dan membuat strategi. Permainan ini dapat dimainkan oleh anak dari berbagai usia dengan disesuaikan berdasarkan tingkat kesulitan. Berkutat dengan angka dapat mengasah otak untuk berpikir cepat dan mengambil keputusan dengan hati-hati. Otak anak akan dilatih untuk menalar dengan tepat.

4. Petak Umpet

Ilustrasi petak umpet — Ilustrasi anak sedang bermain petak umpet/credit: pexels

Petak umpet adalah salah satu permainan favorit banyak anak. Selain menyenangkan untuk mencari persembunyian lawan, mencari tempat bersembunyi yang pas menjadi tantangan tersendiri. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterampilan analitis. Proses mencari tempat persembunyian bisa melatih anak agar terlatih mengambil keputusan.

5. Permainan Papan

Bermain Bersama — Ilustrasi Monopoli Credit: pexels.com/Ylanite

Permainan seperti monopoli dan ular tangga bisa jadi pilihan menarik lainnya. Bukan hanya meningkatkan IQ, emosi anak juga akan dilatih. Saat mengalami kekalahan anak dipaksa untuk bersabar dan mampu menyusun strategi lebih matang. Dengan begitu, kemampuan berpikir kritis dan mengatur emosi dapat terlatih.

Itu dia permainan menyenangkan yang dapat dilakukan bersama anak. Menghabiskan waktu luang bersama dapat dilakukan sambil mengasah kecerdasan. Selamat mencoba, mom!

Penulis: Mufiidaanaiilaa A.S