Orangtua Wajib Tahu! Ini Fakta Penting Mengenai Demam Pada Anak

anak demam — Ilustrasi anak mengalami demam/copyright freepik.com/prostooleh

Fimela.com, Jakarta Demam merupakan kondisi yang umum terjadi pada semua orang. Orang dewasa hingga anak-anak, rentan terhadap masalah kesehatan yang satu ini. Studi menemukan jika demam sebagai salah satu tanda adanya serangan penyakit tertentu. Atau, tubuh sedang tidak baik-baik saja.

Mengutip dari laman parents.com, demam yang rentan terjadi pada anak, biasanya menandakan adanya serangan virus atau bakteri. Anak-anak hingga orang dewasa, dikatakan mengalami demam jika suhu tubuhnya lebih dari 38% celcius. Saat mendapati tubuh demam, sebaiknya orangtua tak terlalu panik berlebihan. Ada beberapa fakta penting mengenai demam anak yang wajib orangtua tahu. Apa saja fakta tersebut?

Penyebab Demam

Umumnya, demam yang terjadi pada anak disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Sakit akibat virus bisa berupa flu, pilek dan sejenis. Sedangkan demam karena infeksi, antaranya infeksi saluran telinga, infeksi saluran kencing atau infeksi karena luka di tubuh anak. Demam bisa reda dalam hitungan hari. Jika demam tidak turun setelah dua hari, jangan ragu untuk segera memeriksakan kondisi kesehatan anak.

Pemberian Obat Penurun Panas

Mengobati dengan Herbal — Ilustrasi Anak Demam Credit: pexels.com/Felix

Saat mendapati buah hati demam, langkah pertama yang sebaiknya dilakukan adalah mengompresnya. Kompres anak dengan air hangat dan biarkan hingga dingin. Jika dengan mengompres demam tidak kunjung reda, berikan obat penurun panas. Sebaiknya, pemberian obat penurun panas atas resep dokter.

Tips Anak Tetap Nyaman Saat Demam

Agar anak tetap nyaman saat demam, berikan ia pakaian yang nyaman. Hindari memberikan pakaian yang terlalu tebal. Beri anak pakaian yang tipis dan dingin. Ini bisa membuatnya tetap nyaman meski tubuhnya demam. Untuk anak yang masih minum ASI, beri ASI sesering mungkin. Sementara untuk anak yang sudah tidak konsumsi ASI, beri asupan air putih dan susu formula yang lebih sering. Beri juga sup hangat untuk membuat sistem pencernaan anak tetap bekerja dengan baik. Pastikan untuk menjaga cairan di tubuh anak tetap tercukupi dengan baik.

Pengukuran Suhu Tubuh

Gejala Demam pada Anak — Ilustrasi demam pada anak/credit: Freepik.com

Para ahli mengungkapkan jika pengukuran suhu tubuh paling akurat adalah anus. Meski begitu, beberapa area seperti ketiak, mulut dan lipatan telinga juga bisa menunjukkan suhu tubuh anak. Saat ini, pengukuran suhu digital bahkan cukup dilakukan di dahi atau tangan.

Itulah sekian fakta menarik yang penting orangtua ketahui mengenai demam pada anak. Saat mendapati buah hati demam, pastikan untuk tetap dan lakukan pertolongan pertama dengan mengompres serta memberinya pakaian yang nyaman. Jika demam tak kunjung reda dalam dua sampai tiga hari, jangan tunggu lagi untuk memeriksakan kondisinya ke dokter atau ahlinya.