Fimela.com, Jakarta Biasanya anak usia 2 tahun mengalami penuran berat badan akibat sudah tidak ada lagu asupan ASI. Apalagi, jika si kecil sulit makan atau pilih-pilih makanan.
Banyak orangtua khawatir melihat anak memiliki tubuh yang kecil. Tetapi anak sedang tumbuh dan membutuhkan energi (kalori) dan nutrisi yang berasal dari makanan yang bervariasi dan seimbang. Jika anak kekurangan berat badan, mereka mungkin tidak mendapatkan cukup kalori.
Selain bertemu dengan dokter, dr Juwalita Surapsari, M.Gizi, SpGK, Dokter gizi klinik pun memberikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menambah berat badan anak 2 tahun. Apa saja? Yuk kita bahas
Advertisement
Advertisement
Makan harus menyenangkan
dr. Juwalita mengatakan jika saat makan anak tidak boleh dipaksa. Orangtua harus membuat suasana makan yang menyenangkan agar anak tidak trauma saat makan.
“Anak usia dua tahun sudah bisa makan makanan keluarga. Jadi ada baiknya anak diajak makan barsama keluarga seperti di meja makan bersama. Jangan ada ancaman saat menyuruh anak makan, justru harus ada suasana yang menyenangkan,” ujar dr. Juwalita saat Instagram Live bersama Fimela.
Buat jadwal makan
dr. Juwalita menyampaikan sebaiknya jadwal makan harus konsisten. Jangan sampai makan tertunda, agar anak juga terbiasa atau tahu kapan waktunya lapar.
“Jadi jangan saat MPASI aja buat jadwal. Saat anak usia satu tahun ke atas tetap ada jadwal makan tiga hari sekali. Sarapan, makan siang, dan makan makan ditambah dengan selingan camilan,” paparnya.
Makanan yang beragam
Agar anak nafsu makan, orangtua bisa membuat bermacam-macam menu makanan agar anak tidak bosan. Orangtua juga jangan sampai menyerah saat memberi anak makan.
“Jangan 1-2 kali kasih makan anak ngga suka kita nyerah, harus terus dicoba. Penelitian mengatakan butuh 10x agar anak terbiasa dengan makanan tersebut,” papar dr. Juwalita.
Bergizi lengkap
dr. Juwalita mengatakan di masa pertumbuhan anak membutuhkan protein hewani seperti daging merah, ayam, ikan, telur. Sebab protein hewani mengandung asam amino komplit yang baik untuk pembentukan otot.
Juga tambahkan lemak baik seperti nasi bisa ditambahkan dengan butter atau margarin agar anak lebih senang makan karena lebih gurih. Camilan sehat tingga kalori dengan camilan buah yang ditambah dengan yogurt plain.
“Bisa juga kentang goreng dengan saus keju,” paparnya.
Jangan lupa untuk mengontrol makan anak agar tidak terjadi obesitas. Jika anak kurus, mungkin tergoda untuk memberi mereka makanan berkalori tinggi tetapi tidak sehat, seperti permen, cokelat, kue, minuman manis, serta makanan dan minuman berlemak.
Tetapi diet yang bervariasi dan seimbang adalah kunci kenaikan berat badan yang sehat bagi seorang anak.
Tips lainnya
Setidak 5 porsi berbagai buah dan sayuran setiap hari, makanan berbahan dasar karbohidrat bertepung seperti kentang, roti, nasi, dan pasta beberapa alternatif susu atau susu (seperti minuman kedelai dan yoghurt); pilih opsi rendah lemak dan rendah gula
Targetkan 2 porsi ikan setiap minggu, dengan 1 porsi ikan berminyak, seperti salmon atau mackerel. Air mineral 6 sampai 8 gelas sehari.
Anak kecil, terutama yang berusia di bawah 2 tahun, membutuhkan energi terkonsentrasi yang disediakan oleh lemak. Ada juga beberapa vitamin yang hanya terdapat pada lemak. Inilah mengapa makanan padat energi seperti susu murni, yoghurt, keju, dan ikan berminyak sangat penting.