4 Penyebab Balita Sering Menangis, Kelelahan hingga Drama

Anak nangis — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Mcimage

Fimela.com, Jakarta Menangis adalah hal yang wajar dilakukan anak-anak ketika merasa tidak nyaman baik secara fisik maupun psikologis. Menangis juga menjadi hal yang sering dilakukan anak ketika ia menginginkan sesuatu namun orangtua atau orang di sekitarnya tidak menuruti keinginannya. Meski menangis adalah hal yang wajar, beberapa anak diketahui sangat sering menangis bahkan tanpa alasan jelas.

Melansir dari laman parents.com, ada beberapa penyebab kenapa anak balita sering menangis. Berikut beberapa penyebab tersebut.

1. Mengalami Masalah Fisik

Penyebab pertama anak menangis adalah anak mengalami masalah fisik. Masalah fisik ini bisa berupa lapar, sakit atau tidak nyaman karena sesuatu. Anak menangis juga karena kelelahan, mengantuk atau pun haus. Cari tahu penyebab anak menangis dan segera cari solusinya agar anak lebih tenang serta berhenti dari aktivitasnya menangisnya.

2. Frustasi

Tangis anak juga bisa disebabkan karena anak merasa frustasi. Frustasi yang dialami anak bisa disebabkan karena keinginan anak yang tak kunjung terpenuhi atau ia merasa kurang mendapat perhatian dari orangtuanya. Ketika anak menangis karena frustasi dan orangtua menghukumnya atau memarahinya, ini hanya akan membuat tangisnya semakin parah. Memeluk, mencium dan menenangkannya adalah solusi yang tepat agar anak merasa nyaman sehingga berhenti menangis secara perlahan.

3. Takut

Perasaan takut, cemas dan khawatir juga bisa membuat anak menangis. Rasa takut anak erat kaitannya kekerasan fisik yang dilakukan orangtua atau orang di sekitarnya. Rasa takut juga bisa disebabkan karena anak merasa terancam.

4. Manipulatif dan Drama

Anak yang menangis juga disebabkan karena anak sedang memanipulatif orangtua. Ia juga bisa saja menangis karena drama. Saat anak menginginkan sesuatu dan orangtua selalu mengabulkan keinginannya kemudian orangtua tak mengabulkan, ini bisa membuat anak rentan menangis. Tangisan anak ini akan semakin parah ketika orangtua tak segera mengabulkan keinginannya. Inilah yang kemudian membuat anak menangis manipulatif dan menangis drama.

Itulah beberapa penyebab anak menangis. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen