Fimela.com, Jakarta Permainan akan selalu menjadi hal yang menyenangkan bagi anak. Tapi jangan salah, banyak sekali permainan seru yang sangat bisa membantu tumbuh kembang anak.
BACA JUGA
Ada berbagai jenis permainan di dunia ini dengan beragam manfaat yang bisa didapatkan. Dari banyaknya manfaat itu, ada banyak permainan yang bisa mengasah otak sehingga kecerdasan anak akan semakin meningkat.
Advertisement
Entah permainan yang hanya mengandalkan pikiran, ataupula permainan yang menuntut anak untuk bergerak secara aktif, semua itu memiliki porsi manfaatnya masing-masing.
Berikut ini adalah permainan interaktif yang bermanfaat untuk tumbuh kembang anak.
Advertisement
1. Monopoli
Monopoli adalah permainan papan yang sudah begitu dikenal sejak sangat lama. Tujuan permainan ini sederhana, yaitu untuk menguasai semua petak papan dengan cara membeli, menyewa, ataupun pertukaran properti dalam sistem ekonomi yang disederhanakan agar dapat dimengerti oleh anak.
Melalui permainan monopoli, kemampuan baru pada anak akan terasah. Hal ini di antaranya adalah kecerdasan individu, kemampuan membuat strategi, serta kebijaksanaan dalam mengambil keputusan secara tepat.
Dengan bermain monopoli pula anak akan terlatih untuk memahami dan bereaksi terhadap situasi yang berbeda. Hal tersebut membuat anak dapat membuat solusi dari krisis yang dihadapi ketika bermain agar mereka tidak bangkrut atau kalah dalam permainan.
Selain itu pula anak dapat belajar mengenai jual-beli dan hal-hal terkait uang secara nyata.
2. Lego
Lego sudah muncul sejak tahun 1940-an, dan hingga saat ini tetap menjadi permainan favorit bagi anak-anak. Dengan lego, manfaat yang paling pasti akan didapatkan oleh anak adalah meningkatkan kreativitas.
Seperti yang sudah diketahui, lego membutuhkan kreativitas tanpa batas agar bisa membentuk sesuatu yang baru dari hanya sebuah kotak-kotak sederhana.
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari bermain lego yaitu dapat mengembangkan kecerdasan sensorik dan motorik anak.
Anak akan memiliki kepercayaan diri lebih dan motivasi untuk mencoba hal-hal baru. Mereka akan memiliki keberanian untuk bereksplorasi terhadap banyak hal sehingga ide-ide baru akan bermunculan.
Selain itu, lego dapat melatih anak untuk berpikir sistematis. Anak akan mampu memecahkan masalah dan melihat detail dari suatu hal agar menjadi padu.
Advertisement
3. Puzzle
Puzzle sejak dulu sudah digunakan oleh banyak orang tua untuk mengasah kecerdasan anak. Bukan tanpa alasan. Puzzle memang terbukti memiliki manfaat bagi tumbuh kembang anak.
Manfaat puzzle yang paling umum adalah untuk mengasah memori dan melatih daya ingat anak. Dari kepingan-kepingan puzzle yang belum tersusun, anak akan dilatih untuk mengingat di mana letak yang bagi kepingan puzzle itu agar dapat tersusun dengan benar.
Kemudian, puzzle juga dapat menstimulasi kemampuan motorik anak karena ketika bermain puzzle, anak akan terus aktif bergerak untuk mencari dan mencocokkan kepingan yang hilang. Hal inilah yang akan melatih koordinasi berkesinambungan antara mata dan tangan sehingga kemampuan motorik anak terstimulasi.
Untuk bisa menyatukan kepingan puzzle, anak perlu konsentrasi dan bersabar untuk waktu yang lama. Ini akan sangat bermanfaat bagi anak agar dapat memiliki konsentrasi yang baik serta kesabaran yang lebih matang.
4. Catur
Catur adalah permainan otak yang bahkan bagi orang dewasa pun bisa menjadi permainan yang sulit. Tapi, catur tidak melihat usia berapa seseorang bisa bermain catur.
Sudah rahasia umum bahwa catur memang memiliki manfaat untuk mengasah kecerdasan. Apabila anak mulai bermain catur pada usia dini, maka akan semakin baik.
Dengan bermain catur, konsentrasi yang dimiliki anak akan lebih meningkat. Sebab dalam bermain catur, anak akan dituntut untuk bisa membuat langkah yang tepat dan memprediksi langkah lawan.
Anak akan dapat memiliki kemampuan yang lebih baik dalam hal perencanaan. Ini menyangkut strategi yang akan dibuat untuk mengalahkan lawan. Anak akan bisa membuat rencana mengenai bidak mana yang harus dipilihnya, langkah apa yang paling tepat, ataupun antisipasi apa yang harus dilakukan.
Bahkan menurut peneliti, dengan bermain catur maka seseorang akan lebih mampu terlindung dari demensia. Sebab, catur sangat baik untuk ingatan, kalkulasi, keterampilan visual-spasial, dan kemampuan berpikir kritis.
*Penulis: Vania Ramadhani Salsabillah Wardhani.
Advertisement