Cara Agar Para Ibu Tidak Merasa Penat

Fimela.com, Jakarta Berdasarkan survei yang dilakukan SoKlin di pertengahan tahun 2021, sebanyak 81 persen dari 793 responden yang merupakan seorang ibu merasa penat dan tertekan pada situasi saat ini, serta tidak sedikit dari mereka yang sedang merasa tertekan malah berusaha tidak memperlihatkan perasaan mereka yang sebenarnya.

Para ibu cenderung memendam perasaan, terus tersenyum demi menjadi ‘ibu kuat’ bagi kebahagiaan keluarganya. Dan ternyata mempersiapkan pakaian untuk keluarga (mencuci dan menyetrika) merupakan tantangan yang menyita waktu para ibu.

Samanta Elsener, M.Psi, Psikolog Anak dan Keluarga yang hadir dalam virtual event SoKlin Softener Complete Care menyarankan para ibu menelusuri sumber kelelahan dan kepenatan yang mereka hadapi.

Ia mengingatkan bahwa ibu memiliki peran sangat penting dalam membangun jiwa keluarga. Masalah ibu akan menular pada keluarga, terutama anak-anak.

Hal yang paling mudah dilakukan adalah beraktivitas bersama. Bergerak secara fisik, olahraga atau bermain bersama sesuatu yang menyenangkan bersama anak dapat membuat pikiran teralihkan dari hal-hal yang membuat penat karena anak-anak generasi alpha ini butuh sekali bergerak.

Karakter mereka adalah belajar sambil bergerak, sehingga jika orangtua juga membiasakan hal itu, orang tua dapat meminimalkan rasa penat.

“Beraktivitas fisik yang mengeluarkan keringat, seperti bermain dan berolahraga, dapat meningkatkan hormon dopamine dan norepineprin sebagai antidepresan,” ujar Samantha.

Selain itu, Muara Makarim, Self-Love And Relationship Coach mengingatkan tentang pentingnya self-love dan berdamai dengan diri sendiri untuk mengatasi masalah penat dan tertekan yang muncul sebagai akibat kelelahan.

Menurut Muara, Ibu dapat mencoba ‘berbicara’ dengan dirinya sendiri, membuat gratitude journal atau menulis tentang rasa syukur atas keadaan saat ini. Cara ini adalah salah satu metode yang bisa digunakan untuk menumbuhkan self-love dalam diri sendiri untuk dapat mengurangi tingkat kepenatan atau rasa tertekan yang dihadapi oleh para ibu.

“Ibu untuk lebih fokus ‘ada pada saat ini’ (be present), tidak memikirkan atau menyesali masa lalu, dan tidak khawatir berlebihan memikirkan apa yang akan terjadi masa mendatang,” paparnya.

Dukungan untuk ibu

Untuk menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupannya, ibu memerlukan dukungan untuk meringankan beban dalam menjalankan perannya.

Dukungan bisa dalam berbagai hal dan sumber, seperti dukungan suami, keluarga, teman-teman, asisten rumah tangga, maupun produk yang digunakannya sehari-hari. Sebagai merek yang dekat dengan para ibu, produk pelembut pakaian terkemuka dari Wings Care, SoKlin Softener Complete Care hadir dengan formula baru, dengan Fast Dry Technology membuat pakaian lebih cepat kering akibat keringat dan dalam proses penjemuran.

Formula anti baunya juga mampu mencegah bau tidak sedap sepanjang hari. SoKlin Softener Complete Care juga mengaktifkan kampanye #IbuTidakSendiri, yang mengajak para ibu untuk saling berbagi rasa, berbagi cerita mengenai kelelahan dan kepenatan yang dihadapi di rumah.

Saling berbagi cerita antara Ibu juga merupakan hal sederhana yang dapat meringankan beban Ibu, untuk mengelola stress, agar setiap ibu tahu bahwa #IbuTidakSendiri.

“Kami harap inovasi kami ini dapat menjadi solusi perawatan pakaian keluarga dan membuat Ibu lebih tenang saat keluarga beraktivitas di luar ruangan. Tak perlu khawatir terhadap panas dan keringat,” ujar Meliana Sri Rahayu Widodo, Marketing Manager Fabric Conditioner Wings Care, pada saat peluncuran produk SoKlin Softener Complete Care yang diselenggarakan secara virtual.

Sebagai Brand Ambassador SoKlin Softener, Titi Kamal, turut berbagi cerita tentang bagaimana cara dirinya mengatasi kepenatan dan perasaan lelah sebagai ibu rumah tangga.

“Walaupun lebih banyak di rumah aja saat ini, aku banyak melakukan kegiatan-kegiatan, seperti membuat konten untuk Youtube dan aktivitas di luar rumah yang membuat badan berkeringat. Seperti, olahraga, menari bersama anak, dan bersepeda yang membuat anak-anak happy. Kalau kita happy bisa menambah imun juga, kan. Tapi, yang paling penting adalah keep positif, sehingga enggak stres,” ungkap Titi.

#elevate women