4 Persiapan Melahirkan di Tengah Pandemi yang Perlu Diperhatikan demi Keamanan Persalinan

Fimela.com, Jakarta Menanti buah hati lahir ke dunia bisa menjadi momen bahagia sekaligus mendebarkan. Terlebih, pandemi Covid-19 memaksa ibu hamil untuk senantiasa lebih menjaga kesehatan.

Saat pandemi Covid-19, ibu hamil hendaknya selalu bersikap waspada dan bersiap diri terhadap segala kemungkinan yang dapat terjadi. Tak terkecuali dengan paparan Covid-19.

Maka dari itu, perlu sejumlah tindakan tertentu untuk menangani hal itu, terutama pada bagian persiapannya. Menjelang masa-masa melahirkan di tengah pandemi terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan dan juga diperhatikan.

Untuk itu, berikut Fimela.com kali ini akan mengulas 4 persiapan melahirkan di tengah pandemi yang perlu diperhatikan demi keamanan persalinan. Dilansir dari Merdeka.com, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

TERKAIT: Cara Mudah Menyimpan Labu Siam agar Tetap Segar Hingga 2 Minggu Lamanya

TERKAIT: Tips Sederhana agar Bayam Tetap Hijau dan Segar saat Dimasak

TERKAIT: Trik Sederhana Menjaga Minyak Goreng agar Tetap Awet dan Jernih

TERKAIT: Cara Mengatasi Kebiasaan Anak Mengompol Di Malam Hari, Pelajari Penyebab dan Alasan Dibalik Kebiasaan Ini

TERKAIT: Cara Membangun Masa Kecil yang Bahagia, Pahami Hal Penting yang Dibutuhkan Anak Bukan Sekadar Prestasi

Pemeriksaan Rontgen

Langkah pertama yang selalu menjadi pertimbangan ibu hamil saat pandemi Covid-19 adalah pemeriksaan lanjutan. Salah satunya dengan metode pemeriksaan rontgen lanjutan.

Hal ini mampu memberikan kepastian mengenai kondisi kesehatan ibu dan janin di dalam kandungan. Jika dilaksanakan sesegera mungkin, maka ibu hamil dapat melakukan berbagai persiapan lainnya untuk menyambut buah hati.

CT-Scan

Jika ibu hamil telah terinfeksi Covid-19, maka langkah selanjutnya yang dianjurkan adalah CT-Scan. Melakukan CT-Scan pada ibu hamil harus sesuai anjuran dokter untuk mendapatkan arahan yang tepat sesuai indikasi.

Isolasi Mandiri

Saat hendak melakukan persalinan, ibu hamil yang dinyatakan positif Covid-19 harus berada di ruang terpisah dengan pasien umum. Jika perlu, ibu hamil harus menghindari ruang rawat gabungan bersama pasien yang tidak terpapar Covid-19.

Tidak Menyusui

Tak Menyusui — Ilustrasi Bayi Credit: pexels.com/Chepah

Setelah melakukan persalinan, ibu yang terpapar Covid-19 tidak dianjurkan untuk berkontak langsung dengan bayi. Terlebih, ibu juga tidak diperkenankan untuk melakukan inisiatif menyusui dini atau yang kerap disebut dengan istilah IMD. Hal ini semata-mata dilakukan agar kesehatan ibu dan bayi dapat pulih kembali.