Fimela.com, Jakarta Masalah kesehatan mental tidak hanya terjadi pada orang dewasa, tapi anak-anak juga bisa mengalaminya. Anak-anak yang mengalami masalah kesehatan sedikit tidaknya memiliki kesamaan gejala seperti pada orang dewasa. Tanda umumnya misalnya menunjukkan emosi yang labil dan sikap yang tidak tenang.
Masalah kesehatan mental pada anak bukanlah hal yang sepele diabaikan. Menurut data seperti yang dilansir dari laman indiatimes.com, di India sekitar 12 persen anak-anak menderita masalah perilaku dan kesehatan mental. Yang paling mengejutkan adalah sekitar 95 persen dari mereka tidak mendapatkan bantuan karena kurangnya edukasi tentang masalah tersebut.
Sahabat Fimela, berikut ini adalah 3 tanda anak sedang stres dan mengalami gangguan kesehatan mental. Cek penjelasannya di bawah ini.
Advertisement
Mengalami Gangguan Fisik
Anak-anak yang mengalami gangguan kesehatan mental, biasanya juga akan mengalami gangguan fisik. Seperti otot yang tegang, merasakan sakit di beberapa bagian tubuh seperti kepala, susah tidur dan juga kecemasan. Kecemasan yang dialami anak-anak juga bisa menyebabkan nyeri perut dan nyeri kepala yang tak tertahankan. Gejala ini disebut dengan istilah psikosomatis.
BACA JUGA
Advertisement
Mengalami Ketakutan Berlebih
Rasa takut dalam diri seseorang atau anak-anak adalah hal yang wajar, namun jika sudah berlebihan hingga menunjukkan sikap agresif maka ini bisa menjadi tanda bahwa anak tersebut sedang mengalami gangguan mental. Ketakutan berlebih bisa dipicu oleh rasa cemas yang berlebih, merasa malu, merasa marah atau pun jijik terhadap sesuatu. Anak-anak yang mengalami ketakutan berlebih juga biasa muncul dari pengalaman traumatis masa lalu, hal ini juga bisa ditandai dengan gejala anak yang sering mimpi buruk dan bersikap histeris.
Menjadi Agresif
Anak-anak yang mengalami gangguan mental juga sering kali menunjukkan sikap agresif. Sikap agresif ini biasanya akan termanifestasi dalam sikap arogansi, seperti tidak mau menunjukkan kepatuhan pada orang tua dan berontak saat diminta melakukan sesuatu yang tidak disukai. Jika masih dalam batas normal, maka tidak dikatakan sebagaigangguan mental. Akan tetapi jika anak ssudah menunjukkan sikap agresif yang melampaui batas maka sudah bisa dipastikan bahwa anak tersebut mengalami masalah kesehatan mental.
Itulah beberapa gejala saat anak mengalami masalah kesehatan mental. Jika sudah menemukan tanda-tanda tersebut pada anak, alangkah baiknya untuk segera memeriksakan anak pada tenaga profesional seperti psikiater. Hal ini penting agar anak dapat penanganan yang profesional.
#ElevateWomen