Fimela.com, Jakarta Naik transportasi umum bersama anak ketika akan pergi ke suatu tempat mungkin sudah bukan hal yang asing lagi. Namun, apakah para ibu di rumah sudah mengenalkan apa saja etika yang harus diperhatikan anak ketika naik jenis kendaraan yang satu ini? Mengenal etika naik transportasi umum itu penting demi kenyamanan bersama, apalagi transportasi umum digunakan berbarengan dengan orang lain.
Advertisement
Nggak Bisa Berbuat Semaunya Saat Naik Transportasi Umum
Mengenalkan etika naik kendaraan umum kepada anak bisa dilakukan dengan cara yang fun. Salah satunya adalah lewat video program Belajar dari Rumah yang dihadirkan oleh Kemendikbud. Video ini hadir sebagai materi belajar para siswa di rumah yang tayang setiap Senin-Jumat di TVRI.
Nah, di video episode 6 untuk para siswa SMP, Kak Kafi dan Angel mengajak teman-teman di rumah untuk mempelajari apa saja etika yang harus diperhatikan saat naik kendaraan umum. Mereka membahasnya lewat sebuah komik yang menarik, lho. Dari komik inilah bisa dipetik banyak pelajaran terkait naik transportasi umum, misalnya jangan mengobrol dengan suara yang terlalu kencang, tidak boleh mengangkat kaki di atas jok, hingga tidak makan atau minum yang bisa membuat kotor sarana transportasi yang digunakan.
Dari cerita tentang kendaraan umum ini, Angel dan Kafi jadi mendapatkan banyak kosakata baru, seperti mikrolet, jok, hingga riben. Kak Kafi mengajak Angel menemukan artinya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Mengenal Lebih Jauh Moda Transportasi yang Lain
Selain mikrolet, masih ada moda transportasi umum lainnya yang bisa dipelajari lebih jauh dalam video Belajar dari Rumah Episode 6 untuk kelas 5 SD. Bersama Kak Agung, teman-teman di rumah diajak untuk menggali lebih dalam apa fungsi transportasi dan jenisnya. Kak Agung menjelaskan jika alat transportasi memberikan kemudahan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya.
Salah satu jenis transportasi umum yang sering digunakan adalah kereta. Kak Agung pun mengajak teman-teman di rumah untuk mengenal pekerjaan Petugas Pengatur Garis Keberangkatan Kereta yang biasa ada di stasiun lewat sebuah puisi yang bagus banget. Dari puisi tersebut, diketahui jika tugas pengatur garis keberangkatan kereta memastikan kereta berjalan lurus tidak melenceng dari jalurnya sekaligus meniup peluit untuk memberikan aba-aba garis depan.
Dari puisi ini juga bisa dipetik pelajaran bahwa penting banget mengutamakan keselamatan saat naik transportasi umum seperti kereta api, misalnya dengan disiplin dan tertib saat naik atau turun.
Setelah belajar mengenal kereta, teman-teman di rumah juga diperkenalkan tentang rambu lalu lintas yang umumnya terbagi atas 2 bentuk. Rambu yang berbentuk persegi digunakan untuk peringatan dan petunjuk di jalan raya, sementara itu rambu lingkaran untuk peringatan dan larangan.
Wah, seru banget kan sesi Belajar di Rumah bersama video interaktif yang dipersembahkan oleh Kemendikbud? Yuk, saatnya para ibu dampingi anak belajar di rumah dengan nonton langsung videonya yang tayang setiap Senin-Jumat hanya di TVRI. Selamat belajar ya!
(*)