9 Cara Anak Cepat Membaca

Sejuta Manfaat Dongeng bagi Anak — Ilustrasi membacakan dongeng. (dok. Pixabay/Novi Thedora)

Fimela.com, Jakarta Membaca merupakan jendela dunia, dengan membaca kita akan mengetahui lebih banyak informasi dan ilmu pengetahun yang luas. Maka sangat dianjurkan untuk mengajarkan anak membaca sejak dini.

Lalu bagaimana cara mengajarkan anak dengan cepat? Satu hal yang sangat penting dilakukan ialah orang tua harus memiliki kesabaran saat melatih anak membaca. karena tahap belajar membaca bukan hal yang mudah.

Berikut ini cara lainnya mengajarkan anak cepat membaca melansir doktersehat.com.

1. Ciptakan minat dalam cerita dengan mendiskusikan sampulnya

Sebelum membuka bukunya, bacalah judul buku tersebut. Minta anak untuk membaca judul tersebut. Tanyakan kepada si kecil apa menurut mereka arti judul tersebut, perhatikan ilustrasi di sampul buku.

2. Biasakan mendengarkan kata-kata

Salah satu keterampilan utama yang dibutuhkan anak-anak ketika mereka mulai belajar membaca, adalah kemampuan untuk mendengar semua suara yang berbeda dalam satu kata - misalnya, mengetahui bahwa kata seperti 'anjing' dibuat. hingga dua suara, 'an', 'jing. Cara yang baik untuk menyesuaikan telinga anak dengan suara-suara ini adalah dengan memainkan beberapa permainan suara dan mendengarkan.

3. Mengenal alfabet

Pilihlah buku alfabet dengan gambar yang menarik. Atau orang tua dapat membuat lembar memo alfabet sendiri dengan gambar dan kata-kata yang menarik. Bisa juga menyanyian lagu alfabet.

4. Perbanyak Kosakata

[Fimela] Anak Belajar Membaca — Ilustrasi anak belajar membaca | pexels.com/@olly

Kosakata adalah dasar dari keterampilan membaca dan menulis bagi anak. Jika anak dengan cepat tidak dapat mengenali kata-kata umum, anak akan mungkin lebih sulit untuk membaca, memaknai dan menulis sebuah kata. Selain itu semakin banyak kosakata yang dipelajari anak, ini juga dapat membantunya melakukan komunikasi dengan lancar.

5. Ajarkan membaca dua suku kata

Melansir doktersehat.com, cara mengajari anak membaca dengan cepat untuk tahap berikutnya adalah dengan mengajarkan dua suku kata yang memiliki vokal berbeda. Mulailah dengan konsonan yang sama, seperti: a-ci i-bu da-du ma-mi la-lu dan lainnya Selanjutnya, ajarkanlah anak membaca huruf dengan dua suku kata (vokal berbeda dan konsonan berbeda, yaitu: pa-lu sa-ku ja-li sa-te Baca Juga:

6. Ajarkan membaca tiga suku kata

Setelah anak lancar membaca dua suku kata maka tingkatkan menjadi tiga suku kata. Contoh: se-pe-da le-ma-ri je-ma-ri

7. Ajarkan membaca “ng”

Ajarkan anak membaca “ng”. Bunyi ‘ng’ lebih mudah dipahami daripada bunyi ‘ny’. Oleh karena itu, ajarkan “ng” terlebih dahulu kepada anak sebelum ‘ny’.

Melansir doktersehat, mengajarkan beberapa contoh kata berikut ini: pi-sang pe-dang be-ling nang-ka bu-nga dan lainnya

8. Ajarkan membaca ‘ny’

Apabila anak sudah bisa membaca bunyi ‘ng’ maka ia bisa lanjut diajarkan membaca bunyi ‘ny’. Ajarkanlah dasar bunyi ‘ny, seperti: nya-nyi pe-nyu dan seterusnya

9. Ajarkan membaca konsonan mati

Sebaiknya mulai dengan konsonan mati di akhir lalu di tengah. Beberapa contoh suku kata konsonan mati di akhir, yaitu: ma-kan ja-mur i-kan lu-mut ar-ca lar-va cok-lat bal-sem

Seperti apa cerita Mona Ratuliu melahirkan anak keempat di tengah pandemi? Yuk, simak video Fimela Lady Boss berikut ini!

#changemaker