4 Tips Berenang Bersama Buah Hati dengan Aman

Fimela.com, Jakarta Berenang adalah salah satu olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk perkebangan anak. Berenang dipercaya dapat membuat tubuh lebih rileks dan membantu mencegah serangan asma. Berenang tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, para orang tua juga dapat melatih si kecil berenang sejak dini. Ketika berada di kolam renang, orang tua, pelatih atau orang dewasa yang bertanggung jawab harus tetap waspada setiap saat. Berikut ini adalah tips mengajarkan si kecil berenang dengan aman.

Lakukan Pengawasan

Kasus anak tenggelam tidak hanya di dalam kolan yang dalam, itu juga dapat terjadi di dalam kolam yang dangkal. Tetap awasi balita secara aktif yang berada di dekat atau di dalam air. Hal ini dapat memungkinkan para orang tua bertindak secara cepat jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Cobalah untuk tidak menggunakan ponsel selama mendampingi anak berenang, sehingga Mom tidak tergoda untuk membalas pesan atau menggunakan sosial media.

Dampingi Si Kecil

Terkadang banyak orang tua lengah ketika mendampingi si kecil berenang. Mungkin para orang tua mengandalkan orang lain yang ada di sekitarnya untuk memantau anak. Meskipun terdapat menjaga kolam yang selalu mengawasi, ada baiknya para orang tua fokus untuk mendapingi akan. Ikutlah berenang bersama anak, untuk menjaga keamanan mereka. Tenggelam dapat terjadi dalam waktu kurang dari satu menit.

Gunakan Pelampung

Untuk menjaga keamanan dan keselamatan anak selama belajar berenang, ada baiknya untuk memasangkan pelampung kepada anak. Ini dapat mengurangi risiko anak tenggelam dan membantu akan tetap mengapung pada permukaan air.

Ikuti Kelas Berenang

Mempelajari cara berenang dapat membantu mengurangi risiko anak tenggelam, terutama bagi anak balita. Kelas berenang dimulai sejak anak berusia 6 bulan. Namun, tetap jangan mudah mengandalkan orang untuk mengajarkan anak berenang. Untuk bayi berusia di bawah 1 tahun, kelas bermain air dapat emmbantu mereka terbiasa di kolam renang. Tetapi, anak yang masih kecil tidak benar-benar bisa belajar berenang dan menurunkan risiko tenggelam.

Anak dapat mulai belajar berenang di usia 3 tahun. Kelas berenang dapat membantu mengambil langkah besar agar anak merasa nyaman dan percaya diri di dalam air dan siap berenang sendirian ketika saatnya tiba. Pertimbangkan untuk mencari kelas dan instruktur berpengalaman dan berkualifikasi dan mengajarkan anak praktik keselamatan air yang baik.

Jika hendak mengajarkan anak berenang, para orang tua harus tetap memperhatikan beberapa peringatan ketika mengajarkan si kecil berenang. Damping dan fokus kepada anak ketika berada di dalam kolam renang. Bila perlu gunakan pelampung untuk menjaga keamanan anak.