Fimela.com, Jakarta Pemberlakuan kebijakan physical distancing membuat hampir semua aktivitas dilakukan di rumah. Termasuk sekolah online bagi anak-anak.
Dengan sistem pendidikan di Indonesia yang masih cukup konvensional, tentu tidak mudah untuk melakukan sekolah online secara mendadak bagi anak. Distraksi di rumah akan jauh lebih besar yang akan mengganggu konsentrasi belajar anak.
Orangtua pun harus mengambil peran dalam pendampingan selama anak menjalani sekolah online. Tak terkecuali menjaga konsentrasinya agar materi yang didapat selama sekolah online bisa diserap dengan maksimal.
Advertisement
BACA JUGA
Seperti dilansir dari Elearningindustri pada Jumat (17/4/2020) orangtua bisa membantu meningkatkan konsentrasi anak selama sekolah online dengan beberapa cara berikut ini.
1. Temukan waktu produktif
Setiap orang memiliki waktu produktifnya masing-masing. Sayangnya, di siang hari ada jam tertentu yang menjadikan anak sangat tidak produktif. Sebagai orang tua, perlu membantu anak menemukan di jam berapa saja ia menjadi cukup produktif. Ciri-cirinya bisa ditandai dengan tingkat energi lebih tinggi. Sehingga anak pun bisa lebih fokus, mampu menyerap materi dengan baik, dan memiliki motivasi belajar yang tinggi.
2. Menyingkirkan segala distraksi
Orangtua pun harus mengkondisikan rumah sekondusif mungkin agar anak bisa belajar secara optimal. Salah satunya dengan menyingkirkan segala hal yang menjadi distraksi. Seperti handphone dan lingkungan yang bising.
3. Tenangkan pikiran
Ketika anak sudah terlalu penat, jangan dipaksakan. Ajak anak untuk relaksasi sebentar dengan menarik napas dalam-dalam. Studi menunjukkan bahwa kita harus membiarkan pikiran sesekali bebas dari aktivitas yang membuat penat. Sehingga anak bisa mendapatkan fokus yang lebih baik. Pastikan ketika anak kembali belajar, pikirannya sudah lepas dari segala gangguan dan siap berkonsentrasi kembali.
Advertisement
4. Istirahat yang cukup
Sama seperti di sekolah, menjalani sekolah online pun harus ada waktu istirahat. Waktu istirahat yang berkualitas akan membantu meningkatkan produktivitas setelahnnya. Menurut penelitian, meditasi, tidur siang dan lebih banyak waktu istirahat mental akan membantu meningkatkan kinerja. Selain itu, anak bisa jadi mendapatkan motivasi baru dalam proses belajarnya.
Waktu istirahat di malam hari juga penting untuk diperhatikan. Pergi tidur dan bangun lebih awal adalah cara yang baik untuk memberikan tubuh dan pikiran mendapatkan istirahat yang cukup.
5. Memahami cara kerja pikiran anak
Setiap anak memiliki caranya sendiri untuk mendapatkan fokus. Sehingga penting bagi orangtua untuk memahami bagaimana sang anak bisa fokus dan berapa lama ia bisa fokus. Dengan demikian, orangtua bisa memanfaatkan rentang waktu tersebut untuk mengoptimalkan proses pembelajaran.
6. Mengoptimalkan peralatan yang dimiliki
Sebenarnya tidak perlu banyak alat yang digunakan dalam proses sekolah online. Dengan mengandalkan perangkat elektronik, sudah bisa mengakomodir sekolah online. Namun orangtua bisa menggunakan komputer tablet atau laptop tergantung mana yang lebih efektif. Selain itu, gunakan pengingat waktu akan rutinitas anak selama sekolah online tetap terjaga.
Simak video berikut ini
#changemaker