5 Tips Agar Anak Bersikap Baik di Sekolah (Bukan Cuma di Rumah)

Fimela.com, Jakarta Orangtua kadang terkejut ketika mengetahui anak yang sikapnya selalu baik dan manis di rumah ternyata bisa sangat nakal di sekolah. Seakan-akan anak punya dua kepribadian yang sangat bertolak belakang. Hal ini bisa terjadi karena anak sudah mampu membedakan batasan dan kemungkinan di masing-masing situasi atau konteks. Sehingga sikapnya pun bisa berbeda ketika di rumah dan di sekolah.

Supaya anak juga bisa bersikap baik di sekolah, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan. Sebagai orangtua, kita perlu melakukan tindakan dan memberi arahan pada anak supaya bisa berperilaku baik juga di sekolah ketika tidak didampingi oleh orangtua. Berikut sejumlah tips yang bisa dicoba.

1. Beritahu Anak kalau Dirinya Bertanggung Jawab atas Perilakunya

Dilansir dari youngparents.com.sg, hal pertama yang perlu kita lakukan adalah memberi penjelasan pada anak bahwa dirinya bertanggungjawab atas perilakunya. Kalau di rumah bisa bersikap baik, maka di sekolah pun harus bersikap baik. Ini bisa jadi hal paling dasar yang perlu ditanamkan pada anak bahwa bersikap baik itu perlu dilakukan di mana saja.

2. Cari Tahu Sikap dan Perilaku Anak Saat di Sekolah

Kadang anak bersikap nakal di sekolah karena merasa tak dilihat orangtuanya. Di sini, kita perlu berkonsultasi dan berdiskusi dengan guru di sekolahnya untuk mencari tahu sikap dan perilakunya. Lalu, di rumah kita bisa membantu mengoreksi perilaku anak di sekolah. Dengan cara ini, anak bisa lebih hati-hati dan bertanggung jawab dalam berperilaku di luar rumah.

3. Kalau Anak Terbukti Berbuat Nakal di Sekolah, Beri Ia Hukuman

Hukuman di sini bukan dalam arti melukai atau malah membuat anak tertekan. Hanya saja kita perlu menunjukkan ketegasan kita bahwa perilaku negatif itu buruk dan patut dihukum. Supaya anak tidak lagi sembarangan melakukan hal buruk dan negatif di sekitarnya.

4. Dengarkan Penjelasannya

Selain perlu bersikap tegas, kita juga perlu jadi pendengar yang baik untuknya. Beri anak kesempatan untuk menceritakan yang dialaminya. Bisa jadi misalnya, alasan dia memukul temannya di sekolah karena temannya itu lebih dulu berbuat nakal padanya. Beri ruang pada anak untuk bercerita. Sehingga anak bisa merasa tetap diperhatikan dan disayangi.

5. Cari Tahu Penyebab dari Faktor Luar

Bisa jadi anak berbuat nakal di sekolah karena meniru teman-temannya yang lain. Atau karena guru-gurunya yang terlalu keras atau jahat padanya. Coba cari tahu penyebab dari faktor luar. Lalu, jika memungkinkan pindahkan anak ke lingkungan atau sekolah yang lain.

Mengarahkan anak untuk bersikap baik di sekolah akan selalu ada tantangannya sendiri. Penting juga untuk memahami karakter dan kepribadian anak dengan baik agar bisa mengarahkannya dengan tepat.