Dilema Seks Selama Kehamilan

Banyak orang membayangkan masa kehamilan sebagai sebuah masa-masa yang tenang di mana prioritas dari setiap pasangan adalah memenuhi kebutuhan gizi untuk si jabang bayi. Namun, untuk beberapa pasangan, awal-awal masa kehamilan berarti seks sebelum si jabang bayi lahir.

Faktanya, seks selama hamil bisa jadi agak rumit lho, Ladies. kenapa begitu? Hormon yang dipompa oleh tubuh anda akan sangat mempengaruhi libido anda. Di satu saat, anda akan mengalami keinginan untuk melakukan seks yang tidak tertahan. Namun, beberapa saat kemudian, mendengar kata ‘seks’ atau membayangkannya saja akan membuat anda mual.

Menurut huffingtonpost.com, wanita bisa dibagi menjadi dua golongan pada saat hamil. Mereka yang libido dan sensitivitas seksualnya meningkat, dan mereka yang benar-benar kehilangan gairah untuk seks. Setiap wanita bisa mengalaminya dan, bahkan, tidak sedikit yang mengalaminya dalam satu masa kehamilan.

Semua ini disebabkan oleh hormon-hormon yang dihasilkan oleh tubuh anda sendiri lho, Ladies. Fluktuasi dari libido yang dialami oleh wanita hamil bukanlah sebuah hal yang asing atau jarang terdengar.

Yang menarik adalah hal ini ternyata juga bisa dialami oleh pasangan dari wanita hamil. Meskipun laki-laki tidak mengalami proses hormonal yang dialami oleh pasangannya, banyak kasus di mana laki-laki merasakan rangsangan seksual ketika melihat tubuh hamil pasangannya dan sebaliknya, meskipun jarang, beberapa laki-laki menunjukkan keengganan untuk seks ketika pasangannya hamil yang bisa dikarenakan khawatir dengan janin maupun merasakan tekanan psikologis pra-persalinan.

Oleh: Mamor Adi P.