Mendengar kata Kabbalah pasti Anda akan langsung merujuk pada kepercayaan Yahudi. Meski berbeda, namun dasar dari 2 kepercayaan ini nyaris sama. Kabbalah mempunyai Andab suci bernama Zohar yang merupakan pengembangan dari Taurat. Dalam suatu kepercayaan tertentu, tentu masalah seks dan seksualitas menjadi perbincangan. Berikut ulasan tentangnya dari pandangan Kabbalah menurut kabalacenter.com.
Dalam sistem kepercayaan ini, seks dianggap sebagai cara umatnya untuk bertemu dengan Tuhannya. Tentunya seks yang dimaksud adalah dalam hubungan yang resmi atau seks pasangan yang sudah menikah. Meski banyak orang beranggapan bahwa kepercayaan ini sedikit Satanis, namun nyatanya hubungan yang resmi juga sangat dianjurkan dalam agama ini. Semakin umatnya bahagia dalam menjalankan seks dalam hubungannya, semakin besar pula kesempatan umatnya untuk masuk surga dan bahagia di sisi Tuhan yang mereka yakini.
Namun beberapa orang juga mengatakan bahwa hubungan sesama jenis juga dihalalkan di dalam sistem kepercayaan ini. Alasannya adalah karena seks adalah hal yang universal. Sementara apabila seseorang mengalami kelainan seksual seperti homoseksual atau lesbian bisa dan boleh menikah dengan pasangan sesama jenisnya asal mereka bisa saling membahagiakan satu sama lain.
Advertisement
Selain tentang hubungan sesama jenis, poligami juga menjadi perbincangan di dalam agama ini. Menurut salah seorang pemeluk Kabbalah, poligami juga diperbolehkan asal persyaratan di atas terpenuhi, yaitu setiap pasangan mampu membahagiakan pasangannya, sehingga pasangan bisa lebih dekat dengan Tuhan. Bahkan konon katanya, orang yang berpoligami akan lebih dekat dengan Tuhan!
Oleh: Mazhi
(vem/riz)