Ketahui Syarat Syahnya Bacaan Akad Nikah Islam?

Ladies, pernahkan Anda merasa penasaran bagaimana untaian bacaan akad nikah bisa mengesahkan sebuah pasangan yang saling mencintai sebagai suami istri? Jika iya, kali ini kita akan membahas syarat keabsahan bacaan akad nikah sehingga sepasang hati yang dimabuk cinta bisa menjadi suami istri.

1. Ijab Qabul
Ijab Qabul adalah memberi dan menerima. Prosesi ini harus sesuai dalam ukuran, kriteria, pembayaran dan temponya. Ijab qabul biasanya menyebutkan nama Anda dan besar mas kawin yang diberikan calon suami.

Mas kawin ini biasanya sudah disepakati bersama sehingga tidak ada kesalahpahaman saat acara berlangsung. Apabila pihak calon suami menyelisihi kandungan ijab, maka akad atau transaksinya tidak sah. Namun bila calon suami menyelisihi ijab yang berisi kemaslahatan bagi orang yang mengucapkan ijab, maka ijab qabul ini sah hukumnya.

2. Tidak ada jeda
Saat mengucapkan bacaan akad nikah, tidak boleh diselangi jeda panjang yang dianggap sebagai ketidak inginan salah satu pihak. Anggapan ini juga sangat penting karena menjadi salah satu syarat syahnya ijab qabul. Jika salah satu pihak menunjukkan penolakan atau pengunduran diri maka ijab qabul pun akan batal.

3. Disegerakan
Selain tidak boleh ada pemisah, membaca bacaan nikah juga harus disegerakan. Tidak ada jeda dan sikap segera ini juga menjadi salah satu syarat.

4. Satu majelis
Dalam melakukan ijab qabul, sebuah majelis dari pihak mempelai perempuan dan lelaki harus pada satu tempat sehingga bacaan akad nikah dilakukan, keduanya dapat langsung mendengar dan mengesahkan sepasang suami istri.

Oleh : Kustin Ayuwuragil D.