Hampir setiap anak pernah merasakan bagaimana tidak nyamannya terjangkit penyakit batuk. Namun tak jarang orang tua sering heran bahkan tidak tahu alasan dibalik batuk yang dialami buah hati mereka. Sebagai akibatnya, beberapa penyakit kronis yang disertai batuk terlambat terdeteksi.
Oleh karena itu Bun, penting bagi Anda mengetahui apa penyebab buah hati tak berhenti berdehak. Dengan begitu Bunda pun dapat memberikan tindakan pertolongan dengan segera dan tepat sasaran.
Mengutip medicinenet.com, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan buah hati Anda terserang batuk, antara lain:
Advertisement
Infeksi
Penyebab utama batuk menjadi penyakit yang sering menyerang anak – anak adalah terjadinya infeksi. Hal itu menyebabkan organ vocal anak meradang menyebabkan rasa tidak nyaman. Selain itu, infeksi saluran pernafasan bawah seperti pneumonia juga membuat anak tak bisa tenang dalam tidur malam mereka.
Alergi
Sistem kekebalan tubuh yang belum terbentuk sempurna memungkinkan anak mudah terkena alergi. Salah satu contohnya adalah alergi bahan makanan tertentu seperti kacang, produk olahan susu atau bahan pengawet. Nah, apabila faktor alergent tadi dikonsumsi si anak, batuk menjadi salah satu reaksi yang ditunjukkan tubuh.
Mengi
Mengi adalah keadaan dimana saluran pernafasan mengalami penyempitan akibat suatu hal. Semakin kecilnya jalan udara keluar dan masuk membuat anak tak jarang tersedak dan mengalami batuk
Satu hal yang sangat perlu diperhatikan adalah untuk tidak memberikan obat – obatan medis begitu anak Bunda batuk. Tunggu hinnga 2 atau 3 hari. Apabila gejalanya tidak juga membaik, konsultasikan ke dokter untuk penanganan selanjutnya.
Oleh : Marintan Widi Lestari
(vem/ver)