Sukses

Parenting

Prosedur Pemasangan KB Spiral (1)

KB spiral ini eksklusif loh, Ladies, tidak bisa sembarangan. Jangan pernah mempercayakan keselamatan Anda pada yang bukan ahlinya. Istilahnya, jangan berani coba-coba khususnya dalam memasangkan KB spiral Anda pada orang yang belum terlalu paham dan berpengalaman.

Nah Ladies, untuk memberikan gambaran pada Anda tentang prosedur pemasangan KB spiral, berikut adalah ulasan singkat tentang bagaimana KB spiral dipasangkan oleh dokter. Berdasar saliran laman webmd.com, yang perlu dilakukan adalah percaya bahwa Anda akan baik-baik saja.

Sebelum dipasangkan KB spiral, dokter akan memastikan bahwa Anda tidak sedang hamil sebab wanita hamil tidak disarankan untuk menggunakan alat kontrasepsi ini. Yang menjadi alasan utamanya adalah karena KB spiral akan diletakkan di rahim, di mana kehamilan terjadi.

Pemasangannya tidak akan memakan waktu lama, cukup beberapa menit saja. Tidak perlu ke ruang operasi, karena biasanya ruangan dokter pun sudah cukup memadai agar pemasangan berjalan lancar. Biasanya juga untuk membantu mengurangi rasa sakit, Anda akan diberi anestetis lokal (yang menawarkan rasa sakit di tempat tertentu, seperti sekitar area kewanitaan), namun jika Anda dapat menahannya, maka tidak perlu lagi.

Menurut dokter, akan lebih mudah lagi jika dipasangkan di dalam rahim wanita yang pernah melahirkan secara normal, atau tidak melalu operasi. Nah, yang perlu diketahui adalah KB spiral tidak hanya berbentuk T saja, namun juga memiliki ekor berupa benang plastik yang terjuntai dari serviks ke miss V.

Nah, karena pasti rasanya tidak nyaman, biasanya dokter akan mencoba Anda merasakan rasa ‘menyengat’ dari benang tersebut sehingga Anda tidak kaget. Anda juga perlu membicarakan atau mengajak suami Anda agar ia dapat memahaminya.

Oleh: Kamilah

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading